Mencalonkan Kades Karanganyar Bukan sebagai Ambisi Pribadi

Mencalonkan Kades Karanganyar Bukan sebagai Ambisi Pribadi Calon Kades Karanganyar Bambang Dwi Suryanto, saat memberikan sambutan.

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Mencalonkan diri sebagai calon kepala desa bukanlah bentuk ambisi pribadi, namun karena ingin mewujudkan Desa Mandiri, serta melanjutkan pembangunan dari sektor Pariwisata. Hal itulah yang menjadi dasar bagi Bambang Dwi Suryanto, untuk kembali mencalonkan diri sebagai Kades Karanganyar, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek.

Pernyataan ini disampaikan oleh Barqa Prantama, juru kampanye calon Kepala Desa Karanganyar dalam orasinya saat kampanye perdana, Minggu sore (3/2).

(Barqa (paling kiri) baju putih, Dosen Asal Unbraw Malang)

"Ini bukan soal ambisi pribadi, tapi yang ingin beliau sampaikan, gak bisa diucapkan adalah ada yang belum sempat dirampungkan, yakni membuat Desa Mandiri," kata Barqa yang merupakan dosen FISIP asal Universitas Brawijaya, Malang dalam orasinya.

Akademisi asal Unbraw ini lantas menceritakan kenapa ia begitu peduli dengan calon Kades Bambang Dwi Suryanto. Menurutnya, sosok seperti Bambang jarang ditemukan. Yakni kades yang berpikiran ke depan. Barqa lantas menceritakan awal pertemuannya dengan sosok kades yang penuh inovasi ini.

Ketika itu tahun 2016, Bambang yang sebelumnya menjabat kades dua periode berturut turut sejak 2007 hingga 2019 ini mendatangi kampus Universitas Brawijaya Malang bermaksud mengonsultasikan keinginannya mengembangkan sektor pariwisata. Dalam obrolannya saat itu, Bambang sempat berkeluh kesah terkait beberapa hal, yakni pengangguran dan kiat-kiat mewujudkan kemandirian desa.

Alasan inilah yang membuat Barqa menaruh rasa simpati dan peduli terhadap Bambang. Ia kemudian melakukan komunikasi intens guna menerjemahkan pemikiran pemikiran calon Kades lulusan Universitas Merdeka Malang tahun 1996 silam ini.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO