Komisi III DPRD Gresik Minta Pekerjaan Proyek di DPUTR On Schedule

Komisi III DPRD Gresik Minta Pekerjaan Proyek di DPUTR On Schedule Komisi III DPRD Gresik saat memberikan keterangan pers. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Komisi III mengingatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) terkait tahun 2020 yang tinggal 3 bulan lagi. Untuk itu, komisi yang membidangi pembangunan ini minta kepada DPUTR agar semua kegiatan fisik yang terprogram dan mendapatkan ploting anggaran pada APBD 2020, bisa tuntas on schedule.

"Semua proyek fisik yang telah diprogramkan di DPUTR dan mendapatkan porsi anggaran harus tuntas on schedule," kata Ketua Komisi III , Asroin Widiyana kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (7/10/2020).

Asroin mengungkapkan, DPUTR mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 500 miliar pada APBD 2020. Anggaran tersebut, kata Asroin, digunakan untuk mengerjakan sejumlah kegiatan fisik (proyek) mulai jalan, saluran air, dan sejumlah proyek lain. Namun, dalam perjalanannya, anggaran tersebut batal digunakan semua untuk kegiatan fisik di DPUTR. Sebab, badai pandemi Covid-19 mengharuskan sejumlah anggaran organisasi perangkat daerah (OPD) dialihkan (refocusing) untuk menopang penanganan dampak pandemi Covid-19.

"Dari total anggaran Rp 500 miliar di DPUTR itu terkena recofusing 50 persen, sehingga tinggal 250-an miliar. Anggaran yang ada itu saat ini digunakan untuk melaksanakan kegiatan fisik," tutur Anggota Fraksi Golkar ini.

Asroin mengatakan, recofusing anggaran di DPUTR itu berdampak pada sejumlah kegiatan yang telah diprogramkan dibatalkan dan reschedule. Proyek bernilai miliaran rupiah yang telah dilakukan lelang dan sudah ada pemenangnya, terpaksa dibatalkan.

"Lantaran anggaran tak cukup, akhirnya proyek tak jadi dikerjakan tahun ini, meski sudah ada pemenang lelang," terangnya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO