NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Buntut demo yang dilakukan pelajar SMKN 2 saat kegiatan pentas aksi (pensi) pada Kamis (10/10) lalu, Wakil Bupati Nganjuk Marhaen Jumadi mendatangi sekolah tersebut untuk melakukan dialog, Rabu (16/10).
Kedatangan Wabup langsung disambut para guru dan pelajar. Sedangkan Kepala Sekolah SMKN 2 Yatini tak tampak karena sedang keluar kota.
"Saya hanya ingin menjernihkan agar kejadian demo pelajar tidak sampai berlarut-larut dan mereka bisa belajar dengan baik," kata Marhaen dikutip BANGSAONLINE.com dalam pertemuan tersebut, Rabu, (16/10).
Ia menegaskan, dirinya mewakili Pemkab Nganjuk berusaha menjadi penengah dalam masalah tersebut. Sebab menurutnya, demo yang dilakukan pelajar tersebut disebabkan masalah sepele serta tidak berjalannya komunikasi antara atasan dan bawahan.
"Saya ingin menyelesaikan masalah ini secepatnya, termasuk ingin menerima keluhan dan aspirasinya, meski mereka ingin memutasikan kepala sekolah," tandasnya.
Dari hasil pertemuan yang telah dilakukan, Pemkab Nganjuk meminta masukan tertulis, baik dari pihak kepala sekolah, guru, dan pelajar SMKN 2 sendiri.
"Saya sudah menerima hasil catatan para pelajar dan akan kita pelajari dan akan saya agendakan untuk pertemuan kedua, yaitu hasil putusan yang akan diambil nantinya," tegas Marhaen.