Hilang 2 Hari, Warga Berat Kulon Mojokerto Ditemukan Mengambang di Sungai Marmoyo

Hilang 2 Hari, Warga Berat Kulon Mojokerto Ditemukan Mengambang di Sungai Marmoyo Jenazah korban saat dievakuasi warga. foto: SOFFAN S/ BANGSAONLINE

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Setelah dikabarkan menghilang selama dua hari, tubuh Sumadi ditemukan mengambang di Sungai Marmoyo, Desa Berat Kulon, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Rabu (3/4).

Dari keterangan warga, korban terlihat terakhir kali pada dua hari sebelum korban ditemukan. Kejadian tersebut bermula ketika korban yang sedikit punya gangguan kejiwaan berangkat mencari rumput di pinggir sungai.

Diketahui kebiasaan Sumadi setelah mencari rumput, pada siang harinya ia selalu pulang untuk beristirahat. Namun pada saat itu korban diketahui tidak pulang hingga sore hari. Pihak keluarga yang curiga, bersama warga kemudian berusaha melakukan pencarian.

Setelah melakukan penyisiran di pinggir sungai, salah satu warga melihat glangsing (kantong plastik tempat rumput) yang biasa dibawa Sumadi hanyut di sungai. Tidak jauh dari tempat tersebut, topi milik korban juga ditemukan tersangkut di dinding sungai

Sampai dengan sore hari, pencarian pun belum membuahkan hasil. Oleh pihak perangkat, kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke pihak Polsek Kemlagi.

"Setelah kita mendapatkan laporan dari warga, kemudian kita mencoba menghubungi tim SAR Surabaya guna membantu pencarian," jelas AKP. Edy, Kapolsek Kemlagi.

Tepat pada keesokan harinya, Tim SAR tiba di lokasi dan langsung melakukan penyisiran. Awal pencarian tim TW 0402 1145 G LCR menyisir Kali Marmoyo dari Desa Mojojajar hingga wilayah Dusun Berat Lor. "Dengan menggunakan perahu karet, tim melakukan pencarian disepanjang sungai," tambahnya.

Tubuh korban sendiri baru dapat ditemukan pada pukul 02.00 WIB, Rabu (3/4). Proses evakuasi mengalami kendala dikarenakan arus sungai cukup kuat dan kondisi masih gelap. (sof/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO