Peringati HJT Ke-725, Pemkab Kirab Budaya Pemuda Tuban Bersatu

Peringati HJT Ke-725, Pemkab Kirab Budaya Pemuda Tuban Bersatu Wabup memberangkatkan kirab budaya

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memperingati Hari Jadi Tuban (HJT) ke-725, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban bersama ribuan pemuda menggelar kirab budaya dengan tema Pemuda Tuban Bersatu berhastag kita untuk Tuban, Minggu (11/11).

Pada kirab itu pemkab telah menggandeng sebanyak 40 komunitas media sosial, fotografer, pencak silat, waranggono dan komunitas lainnya. Mereka melakukan kirab dengan menggunakan kostum bernuansa zaman perjuangan mulai dari kota lama yakni, Balai Desa Prunggahan Kulon hingga menuju pusat kota alun-alun Tuban.

Bupati Tuban, H Fathul Huda saat diwawancarai mengatakan, kirab ini dilaksanakan agar semua tahu sejarah. Terutama, masyarakat Tuban agar lebih jelas mengetahui proses pemindahan pusat kota yang lama menuju yang baru.

"Pada saat itu, perpindahan pusat kota dinilai sangat tepat. Pasalnya, pusat kota yang saat ini dianggap strategis dan tepat dengan didukung jalan nasional dan berbagai fasilitas besar lainnya. Namun, yang lebih penting pemuda Tuban harus mengetahui sejarah ini agar ada tanggung jawab terhadap perjuangan para tokoh-tokoh," ujar Bupati Huda.

"Pesan saya di tahun politik ini, pemuda harus berpikir dengan cerdas. Siapa yang layak menjadikan pemimpin bangsa itu harus diketahui," ungkap dia.

"Masyarakat Tuban seharusnya paham tentang budaya. Sebab, budaya itu dari nurani yang tidak mudah digoyangkan. Karena budaya melekat pada diri seseorang, maka jangan sampai berbenturan dengan budaya. Budaya ini penting karena bisa menjadi perekat dalam kehidupan kita. Untuk itu, mari kita uri-uri dan saling menghargai," papar bupati yang juga mantan Ketua PCNU Tuban itu.

Sementara Wakil Bupati Tuban, Ir Noor Nahar Husein mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan rangkaian Hari Jadi Kabupaten Tuban ke-725 yang digagas oleh para pemuda di Bumi Wali ini. Ia berharap tahun depan kegiatan semakin meriah.

"Kegiatan ini sangat bagus karena untuk melestarikan budaya yang bersumber dari nilai tradisi budaya lokal dan untuk meningkatkan peran edukasi bagi generasi muda tentang pemahaman budaya daerah. Kami harapkan, kirab budaya ini meningkatkan kreatifitas dan sumber daya manusia dan peran serta masyarakat, terlebih pada pemuda," pungkas dia. (wan/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO