Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Penganiayaan Sadis di Kertosari Banyuwangi, Ternyata Adik Ipar Korban

Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Penganiayaan Sadis di Kertosari Banyuwangi, Ternyata Adik Ipar Korban Kondisi korban saat dirawat di Rumah Sakit.

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Teka-teki kasus penganiyayaan yang terjadi pada Husnul Khotimah, warga jalan Ikan Hiu RT 3 RW 1 Lingkungan Krajan Kelurahan Kertosari, Banyuwangi, Jawa Timur akhirnya berhasil diungkap oleh Reskrim Polsek Kota Banyuwangi.

Sebelumnya, diketahui bahwa Husnul Khotimah menjadi korban penganiyaan di rumahnya sendiri. Akibat kejadian ini, korban sampati saat ini masih mengalami koma dengan luka serius di bagian wajah, mulut, dan kepala. Ia mengalami luka patah tulang rahang sebelah kanan, mulut bengkak, gigi patah, robek di retina mata sebelah kanan, dan tempurung kepala belakang sebelah kanan juga robek.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari salah satu tetangga korban, kasus penganiyaan ini diduga terjadi pagi hari kurang lebih pukul 06.00 WIB, Sabtu (10/6/2018).

Anak korban yang masih balita umur 3 tahun yang pertama kali mengetahui ibunya berlumuran darah. Bocah itu kemudian melaporkan kepada tetangganya yang berada di belakang rumah, bahwa ibunya tengah sakit.

Akhirnya si tetangga yang dilapori bergegas masuk ke dalam rumahnya dan mendapati korban sudah tergeletak di atas tempat tidur dan penuh darah. Seketika itu si tetangga langsung melaporkan ke ketua RT setempat dan segera mengevakuasi korban ke rumah sakit (RS) Fatimah, Banyuwangi.

Atas kejadian ini, aparat Polsek Kota Banyuwangi langsung melakukan pencarian terhadap dua pria yang menetap bersama korban, yakni RD yang merupakan suami korban, serta RN, adik ipar korban.

Dalam pemeriksaan, diketahui ternyata sang suami tengah bekerja sebagai sopir di agen travel trayek Jawa-Bali saat kejadian peristiwa itu terjadi. Posisinya pada pagi itu sedang berada di Denpasar, Bali.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO