Depresi Karena Kakinya Diinjak sang Ibu saat Tidur, Lelaki di Blitar Bunuh Diri di Sungai Brantas

Depresi Karena Kakinya Diinjak sang Ibu saat Tidur, Lelaki di Blitar Bunuh Diri di Sungai Brantas Jasad korban usai dievakuasi dari sungai.

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Sesosok mayat laki-laki ditemukan mengambang di Sungai Brantas di Lingkungan Glondong RT 01 RW 02 Kelurahan Satriyan Kecamatan Kanigoro Kabupaten , Selasa (26/11/2019). Tak jauh dari lokasi penemuan mayat itu, terdapat motor diparkir di pinggir jembatan Glondong dalam keadaan mesin masih hidup sejak pagi.

Menurut keterangan sejumlah warga sekitar lokasi penemuan mayat, motor dengan nopol AG 6512 KAE itu sudah berada di atas jembatan, sejak Senin (25/11/2019) sore.

Warga yang mengetahui kejadian ini kemudian melaporkanya ke polisi. Usai dievakuasi, diketahui korban bernama Saikul Said (24) warga Desa Bangle, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten . Korban diduga sengaja menceburkan diri ke Sungai Brantas karena depresi.

"Kami menerima laporan adanya sesosok mayat yang mengambang di Sungai Brantas, lingkungan Glondong sekitar pukul sepuluh pagi tadi," ungkap Kasatreskrim Polres AKP Sodik Effendi.

Berdasarkan keterangan keluarga, korban meninggalkan rumah tanpa pamit sejak Senin (25/11) sekitar pukul 09.00 WIB. Korban yang telah mengalami depresi sejak lama ini diduga marah karena kakinya diinjak oleh ibunya saat sedang tidur. Korban pergi dengan mengendarai sepeda motor yang ditemukan di atas jembatan Glondong.

"Korban pergi dari rumah sejak Senin. Menurut keluarga, korban keluar dari rumah sekitar jam sembilan dan tidak pamit hendak ke mana sambil menggunakan motor yang ditemukan di atas jembatan Glondong," jelasnya.

Hasil dari identifikasi dokter Puskesmas Kanigoro serta Identifikasi Polres , tidak diketemukan adanya tanda tanda kekerasan pada tubuh korban. (ina/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Mayat Pria Telanjang Ditemukan di Lahan Kosong Desa Carat Pasuruan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO