Misi Berhasil, Latihan Evakuasi Penyelamatan Kapal Selam Resmi Ditutup

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Setelah misi latihan berhasil terlaksana, Latihan Penyelamatan Kapal Selam TA. 2019 resmi ditutup. Kepala Staf Koarmada II Laksma TNI Iwan Isnurwanto mewakili Pangkoarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto resmi menutupnya bertempat di Puslatkaprang Kolat Koarmada II, Jumat (08/11).

Latihan yang dilaksanakan sejak 28 Oktober ini diikuti sekitar 278 prajurit yang berasal dari beberapa kotama TNI AL, antara lain Pushidrosal, Puspenerbal, Lakesla, Diskes Koarmada II, dan satuan kapal di Koarmada II. Sementara manuver lapangan yang digelar di Perairan Situbondo pada tanggal 6 November 2019 memuncaki latihan tersebut.

Pangkoarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Kaskoarmada II mengatakan, sebagai pengawak alutsista, prajurit TNI AL harus terus-menerus meningkatkan profesionalismenya, baik secara individu maupun satuan tempurnya.

“Oleh karena itu, latihan penyelamatan kapal selam merupakan salah satu hal penting dalam peningkatan kapabilitas operasional kapal selam TNI AL,” tandas Heru.

Hal tersebut, menurut Heru, dimaksudkan untuk menghindari kemungkinan terjadinya kesalahan-kesalahan di medan penugasan, serta berkeyakinan dengan penguasaan dari berbagai materi yang telah diberikan dan setiap prajurit akan memiliki kecakapan, kepercayaan diri yang memadai dalam melaksanakan tugas.

“Saya sampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para peserta latihan, instruktur dan panitia latihan atas kesungguhannya dalam menyelenggarakan dan melaksanakan latihan, sehingga latihan penyelamatan kapal selam tahun 2019 ini dapat berjalan dengan aman dan lancar, serta laksanakan evaluasi sebagai bahan kajian untuk dijadikan landasan dalam latihan-latihan berikutnya,” pungkas Heru.

Selama mengikuti latihan, para peserta melaksanakan beragam materi, baik teori dan praktek seperti Prosedur Pencarian, Prosedur Penyelamatan Terhadap Escapee (Awak kapal selam yang melaksanakan escape), Prosedur Recovery, dan lainnya.

Dalam latihan ini juga melibatkan empat kapal perang TNI AL sebagai pendukung, yakni KRI Nagapasa-403, KRI Sultan Iskandar Muda-367, KRI Rigel-933, dan KRI Pulau Rengat-711.

Nampak hadir dalam acara tersebut Komandan Guspurla Koarmada II Laksma TNI Rahmat Eko Rahardjo, para Asisten Pangkoarmada II, para Kasatker Mako Armada II serta peserta Latihan Penyelamatan Kapal Selam Tahun 2019. (dev/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News