BHS-Taufiq Siapkan Program Penataan dan Pemberdayaan PKL

BHS-Taufiq Siapkan Program Penataan dan Pemberdayaan PKL DUKUNGAN: Cabup BHS bersama PKL Gading Fajar dan Taman Pinang Sidoarjo, Rabu (25/11). foto: MUSTAIN/ BANGSAONLINE

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pedagang Kaki Lima (PKL) yang bisa menggerakkan ekonomi kerakyatan mendapat perhatian Paslon Bupati-Wabup Sidoarjo 2020, Bambang Haryo Soekartono-M Taufiqulbar (BHS-Taufiq).

Paslon nomor urut 1 ini menyiapkan program Penataan dan Pemberdayaan PKL kala diamanahi memimpin Kabupaten Sidoarjo. "Saya ingin tidak tergusur. Saya juga akan melindungi PKL dari luar Sidoarjo," cetus Cabup BHS saat mendapatkan dukungan dari Paguyuban PKL Gading Fajar dan PKL Taman Pinang, di Rumah Makan Joyo, Sidoarjo, Rabu (25/11).

BHS menjelaskan, sebagian PKL di kawasan Gading Fajar dan Taman Pinang, dulunya di Alun-alun Sidoarjo dan kemudian dipindah ke GOR Delta. Dan kini GOR Delta ditutup bagi para PKL. "Sehingga mereka banyak yang keluar," cetus BHS.

Dan kini, jumlah PKL di dua kawasan perumahan terus bertambah. PKL itu bahkan berasal dari luar Sidoarjo. "Nah ini nanti urusannya pemkab untuk menata para PKL tersebut, agar mereka tetap bisa beraktivitas," beber mantan anggota DPR RI periode 2014-2019 ini.

Kata BHS, khusus untuk PKL yang berasal dari Sidoarjo, pihaknya bakal memberikan fasilitas. Sedangkan untuk PKL luar Sidoarjo, bakal diarahkan berjualan di lokasi lainnya, dengan catatan masih adanya ketersediaan lahan di Sidoarjo.

BHS juga bakal berupaya membuka pusat-pusat perekonomian di 18 kecamatan di Sidoarjo, termasuk di wilayah-wilayah perbatasan dengan kabupaten lain. Harapannya, pusat ekonomi baru itu bisa menjadi lahan beraktivitas para PKL.

BHS berharap, para PKL nantinya bisa difasilitasi di pusat perekonomian baru, misalnya di wilayah pengembangan pariwisata pantai dan sungai dan rencana pembangunan pelabuhan di Sidoarjo. "Nanti PKL yang ada di situ (Gading Fajar dan Taman Pinang) bisa kita arahkan ke sana dengan catatan lokasi itu sudah ramai," tandasnya.

Politikus Partai Gerindra ini juga berencana bakal membuat semacam penilaian dan memberikan penghargaan bagi PKL yang omzetnya bagus dan memberikan pelayanan yang bagus kepada para pembeli.

"Bisa digelar di akhir tahun, setahun sekali, nantinya kita akan berikan penghargaan kepada PKL. Nanti yang terbaik nomor 1 dan seterusnya, akan kita beri insentif. Ini di luar dorongan saya agar UMKM, termasuk PKL, dapat kredit usaha rakyat (KUR) saat mereka butuh permodalan," pungkas BHS.

Sementara itu, salah satu koordinator PKL Gading Fajar, Agus Tri Jaya mengatakan, visi-misi dan program BHS-Taufiq yang memberi perhatian terhadap para PKL, menjadi sebuah penyemangat bagi . "Kami lebih bersemangat mendukung pak BHS-Taufiq," cetusnya.

Agus berharap BHS-Taufiq bisa terpilih memimpin Kabupaten Sidoarjo. Sehingga bakal menjadi pengayom bagi para PKL di Sidoarjo. "Harapan kami bisa diayomi dan dilindungi. Tidak seperti saat ini, kita bergerak sendirian. Pemerintah kurang memperhatikan kita," ungkap Agus.

Agus juga berharap pemerintah yang akan datang, dengan terpilihnya BHS-Taufiq, para PKL bisa berdagang lebih baik, manusiawi dan lebih nyaman. "Kami juga tidak was-was lagi karena ada perlindungan dari pemerintah," imbuh Agus Suherman, salah satu tokoh PKL Taman Pinang. (sta/ian)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO