Pasca Wafatnya Komandan Hamas, Israel - Palestina Saling Serang di Gaza

Pasca Wafatnya Komandan Hamas, Israel - Palestina Saling Serang di Gaza Ledakan di mana-mana. foto: guardian

GAZA, BANGSAONLINE.com – Wafatnya Komandan Hamas Nourreddin Mohamed Salama Barake karena dibunuh pasukan elit memicu ketegangan antara melawan Hamas. Militan menembakkan 400 roket dan mortir, sementara pesawat mengebom 100 lokasi.

dan militan di Gaza baku tembak, meluncurkan sejumlah pemboman dan serangan balasan dalam kekerasan yang dipicu oleh pasukan khusus yang menyusup ke Gaza dan membunuh sang Komandan Hamas.

Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Mesir, yang menjadi mediator antara dan penguasa Hamas Gaza, sia-sia untuk menengahi gencatan senjata.

Militer mengatakan sekitar 400 roket dan mortir telah ditembakkan dari Gaza sejak Senin sore. Sementara pesawat tempurnya telah melakukan lebih dari 100 pengeboman.

Petugas medis di Gaza mengatakan lima orang tewas, dua di antaranya adalah militan. Di kota pesisir Ashkelon, seorang warga sipil berusia 40 tahun tewas ketika sebuah roket menghantam sebuah bangunan. Ia kemudian mengungkapkan bahwa pria itu adalah seorang warga dari Tepi Barat, yang tinggal di . Dua puluh warga terluka dalam pertumpahan darah terakhir.

dan Hamas telah melakukan jual beli serangan balasan secara teratur selama beberapa bulan terakhir. Sering ketika Hamas meluncurkan roket sebagai balasan terhadap tembakan tentara kepada pemrotes di perbatasan - di mana menyerukan diakhirinya blokade.

Luasnya serangan telah membabi buta. sebelumnya fokus pada posisi militer Hamas di daerah terbuka, tetapi, sejak Selasa pagi, warga mengatakan tiga bangunan perumahan besar di dalam lingkungan padat penduduk Kota Gaza menjadi puing.

Sumber: Guardian

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO