Petugas Gabungan di Tuban Kembali Obok-obok Tempat Hiburan Malam

Petugas Gabungan di Tuban Kembali Obok-obok Tempat Hiburan Malam Petugas melakukan tes urin kepada pengunjung tempat hiburan malam.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Petugas gabungan dari BNN, TNI-Polri, Satpol PP, Kesbangpol, dan Tim medis RSUD Dr. Koesma Tuban kembali melakukan razia di tempat hiburan malam, Minggu (6/5) dini hari kemarin. Kali ini yang menjadi sasaran adalah tempat hiburan malam di Jalan Raya Pantura, Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu.

Pantauan BANGSAONLINE.com, ada sekitar 50 personil yang dikerahkan dan dibagi menjadi dua tim. Satu tim menyisir tempat karaoke Glamor yang dipimpin oleh Kepala BNNK Tuban dan tim lainnya dipimpin oleh Kasatreskoba Polres Tuban yang difokuskan di Oke Pup dan Karaoke.

Hasilnya, satu tim beroperasi di karaoke Glamor mengamankan 7 orang karena terindikasi mengonsumsi obat keras. Sementara satu tim lainnya tak membawa hasil.

Dalam penyisiran tersebut petugas memeriksa identitas dan barang bawaan pengunjung maupun pemandu lagu untuk memastikan mereka tak membawa obat terlarang. Petugas juga melakukan tes urine menggunakan alat strip secara sampling.

"Kita sampling 12 orang, hasilnya 7 terindikasi mengonsumsi obat keras tapi bukan narkoba. Kita bawa dulu ke kantor untuk dilakukan asesmen lebih lanjut," ujar Kepala BNN Kabupaten Tuban AKBP I Made Arjana yang memimpin jalannya operasi kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (6/5).

Menurutnya, giat razia ini dilakukan untuk menekan penyalahgunaan narkotika karena tempat hiburan malam dinilai paling rawan terjadinya peredaran narkoba. Di samping itu juga berkenaan menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.

Disinggung terkait adanya indikasi kebocoran dalam razia tersebut, pihaknya mengaku tak mau menduga-duga. "Saya tidak tahu, yang penting kita mencoba berkomitmen dengan petugas lainnya untuk memberantas narkoba," ujar I Made Arjana. (gun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO