
Sementara itu, selama bimtek, peserta diberikan pembekalan agar mampu berperan aktif sebagai agen perubahan dalam upaya P4GN di wilayah masing-masing.
Para peserta mendapatkan materi tentang kebijakan nasional P4GN, strategi komunikasi efektif dalam penyuluhan, serta teknik deteksi dini terhadap penyalahgunaan narkoba.
"Semoga dengan kegiatan ini bisa tercipta sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya mewujudkan Kabupaten Tuban yang bersinar (bersih narkoba)," harapnya.
Kepala BNNK Tuban, AKBP Bagus menyampaikan, pengiat P4GN adalah ujung tombak di masyarakat.
Diharapkan, setelah mengikuti bimtek ini, para peserta dapat menjadi motor penggerak dalam menyebarluaskan edukasi bahaya narkoba, membangun kepedulian, serta menciptakan lingkungan yang aman dan sehat.
"Sebaiknya kolaborasi antara BNN dan masyarakat harus terus dijaga agar upaya pencegahan narkoba berjalan secara masif dan menyentuh seluruh lapisan," tutupnya.(wan/van)