Belanja Operasional pada RAPBD Gresik 2023 Capai Rp2,5 T, ini Penjelasan Waka DPRD

Belanja Operasional pada RAPBD Gresik 2023 Capai Rp2,5 T, ini Penjelasan Waka DPRD Mujid Riduan dan Nur Saidah, Wakil Ketua DPRD Gresik.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Gresik 2023 yang disampaikan Wakil Bupati Aminatun Habibah dalam paripurna, Senin (17/10/2022) kemarin, banyak mendapat respons publik.

Antara lain, mereka mempertanyakan komposisi anggaran untuk dan modal yang nominalnya terpaut sangat jauh.

Pada RAPBD 2023, anggaran belanja diproyeksikan Rp4,1 triliun. Dari jumlah itu, untuk dialokasikan Rp2,5 triliun. Sementara hanya Rp745 miliar.

Wakil Ketua , Mujid Riduan, menyatakan bahwa besarnya postur anggaran operasional di tahun 2023 sebesar Rp2,5 triliun digunakan untuk menopang sejumlah belanja. Antara gaji pegawai, belanja hibah, dan belanja bantuan sosial (bansos).

"Jadi, sekarang belanja hibah dan bansos di RAPBD 2023 masuk pada . Untuk itu, komposisinya besar, Rp2,5 triliun dari proyeksi fiskal RAPBD 2023 Rp4,1 triliun," ucap Mujid Riduan saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Selasa (18/10/2022).

Sementara untuk yang diproyeksikan Rp745 miliar, bakal digunakan untuk perbaikan jalan, saluran air, penanganan Kali Lamong, dan kegiatan fisik lain.

"Yang kegiatan fisik-fisik itu masuk ," tegas Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Gresik ini.

Meski sejumlah kegiatan fisik masuk di , namun Mujid mengungkapkan juga ada sejumlah kegiatan fisik yang masuk dalam yang dianggarkan Rp2,5 triliun.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO