Untuk menunjang keinginan tersebut, orang nomor satu di Kota Pandalungan itu akan memberikan support penuh, dan akan memberikan yang terbaik untuk petani bercocok tanam tembakau.
"Beruntung ada Mas Febri, ada BIN Cigar yang peduli dengan kabupatennya, peduli dengan petani, dan ingin sukses bersama-sama," pungkas dia.
Sementara itu, Direktur BIN Cigar Jember Febrian Kahar menyatakan kesiapannya membantu mewujudkan keinginan Pemkab Jember untuk menjadikan Kota Jember sebagai kota cerutu di Indonesia.
"Sebelumnya sempat dideklarasikan pada tahun 2019, namun upaya tersebut belum tercapai," ungkapnya.
"Sehingga Jember nantinya tidak hanya dikenal sebagai kota karnaval dengan JFC-nya saja, namun juga sebagai kota tembakau dan cerutu," pungaksnya. (yud/eko/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News