Rektor UTM: Ramah Investor Jadi Daya Ungkit Utama Pemulihan Ekonomi dan Sosial

Rektor UTM: Ramah Investor Jadi Daya Ungkit Utama Pemulihan Ekonomi dan Sosial Moh. Syarif, Rektor UTM Bangkalan.

BANGKALAN, BANGSAONELINE.com - Rektor Dr. Drs. Ec. H. Muh. Syarif, M.Si. mengatakan, percepatan pembangunan tidak cukup mengandalkan ABPD yang hanya dialokasikan Rp 300-400 miliar untuk pemulihan ekonomi dan sosial.

Menurutnya, pemerintah juga perlu proaktif dengan cara jemput investor atau memberikan insentif kepada investor. Menurutnya, regulasi investasi yang konkret akan membuat investor yakin untuk menanamkan modalnya ke kota dzikir dan sholawat ini.

"Oleh sebab itu, dengan ramah investor akan menjadi daya ungkit utama terhadap realisasi pemulihan ekonomi dan sosial ," kata Dr Moh. Syarif saat menjadi pembicara di Musrenbang RPJMD 2018-2023 dan RKPD 2022 Kabupaten di Gedung Rato Ebo, Kamis (25/3/2021).

"Dana APBD hanya Rp 300-400 miliar untuk percepatan pembangunan . Regulasi harus konkret dan investor harus diberikan insentif sehingga membuat investor yakin," sambungnya.

Ia mengungkapkan, bahwa RPJM Nasional sudah memberikan ruang besar terhadap pengembangan ekonomi daerah dan sosial, termasuk . Tinggal pemerintah menindaklanjuti. Apalagi, saat ini sudah ada Perpres 80 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan di Kawasan Gebangkertosusila yang tinggal dieksekusi.

"Harus ditindaklanjuti panggilan investor yang memiliki lahan, berikan insentif, kalau bisa bebas pajak," tambahnya.

Syarif menegaskan bahwa pemulihan ekonomi membutuhkan ramah investasi, keamanan, dan kenyamanan. "Itu yang utama. Tidak cukup hanya dengan Mall Pelayanan Publik (MPP). Karena semua daerah ada MPP, dan itu hanya tempat saja," pungkasnya. (uzi/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semakin Ketat, Penyekatan Jembatan Suramadu Dilakukan di Dua Sisi ':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO