Gereja-Gereja di Surabaya Diguncang Teror Bom, 3 Tewas, 11 Luka

Gereja-Gereja di Surabaya Diguncang Teror Bom, 3 Tewas, 11 Luka Polisi melakukan pengamana dan olah TKP.

SURABAYA, BANGSAONLIINE.com – Gereja-gereja di Surabaya di guncang teror bom. Setidaknya, info awal ada 3 gereja yang dipastikan diteror ledakan bom sesaat sebelum dilakukan misa, Minggu (13/5) pagi.

Tiga lokasi ledakan tersebut ada di jalan Ngagel Madya Surabaya gereja Santa Maria Tak Bercela, kemudian gereja di jalan Raya Diponegoro dan di jalan Arajuna Surabaya.

Data korban saat ini, hingga pukul 9.30 WIB 3 orang dipastikan meninggal akibat ledakan. Satu korban diduga kuat sebagai paleku ledakan gereja di jalan Ngagel Surabaya, satu korban jemat gereja di jalan Ngagel dan 1 korban lagi teridentifikasi perempuan korban ledakan gereja di jalan Arjuna. Selain itu ada 11 korban lain yang sedang menjalani perawatan intensif saat ini.

Kabid Humas Polda Jatim membenarkan adanya aksi bom di beberapa lokasi di Surabaya. Aparat kepolisian Polda Jatim dan Polrestabes Surabaya saat ini terus melakukan olah TKP. Dia berjanji akan memberi informasi terbaru setiap 30 menit.

“Terjadi upaya bunuh diri yang menewaskan pelaku dan dan 1 jemaah yang meninggal di rumah sakit akan tetapi belum teridentifikasi,”ungkap Kabid Humas Polda Jatim, F Barung Mangera, Minggu (13/5).

Barung memastikan, sementara, jmlah korban sampai saat ini ada 13 orang. Tiga gereja tersebut meledak dengan waktu yang hampir bersamaan.

"Bom meledak pukul 7.15,di GKI Ngagel , GKI Dipeneforo pukul 7.35 dan di GPPS pukul 7.45," jelas Barung.

Kondisi itu menjadi keprihatinan tersendiri bagi masyarakat apalagi Polda Jatim. Hal itu karena saat bersamaan Polda Jatim sedang menggelar istighosah kubro yang dihadiri ribuan umat Islam. Istighosah dihadiri Pangdam V/Brawijaya, Gubenur Jatim, ulama besar dan ribuan santri. (ana/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO