Ragu dengan Arah Kiblat Masjid atau Musala? Silakan Minta Bantuan Kemenag untuk Ukur Ulang

Ragu dengan Arah Kiblat Masjid atau Musala? Silakan Minta Bantuan Kemenag untuk Ukur Ulang BHR Kemenag Tuban saat melakukan pengukuran dan penetuan arah kiblat. foto: AHMAD/ BANGSAONLINE

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Tim Badan Hisab dan Rukyat (BHR) dari Kementerian Agama (Kemenag) Tuban terus melakukan pengukuran arah kiblat di masjid maupun musholla yang ada di Kabupaten Tuban. Salah satunya seperti yang dilakukan di Masjid Baitus Salam di Dusun Tapen, Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori, Rabu (2/11).

"Iya pihak takmir kemarin minta diukur arah kiblatnya. Sebab, masjid tersebut baru saja dilakukan pemugaran," ujar Kepala Seksi Penyelenggara Syar'iyah , Umi Kulsum saat ditemui BANGSAONLINE.com

Kata dia, jika arah kiblat melenceng beberapa derajat saja, maka bisa melenceng dari arah Baitullah. Untuk itu, ia mengimbau agar seluruh takmir bekerjasama dengan saat melakukan pembangunan masjid.

"Karena pengukuran ini untuk mencegah terjadinnya gesekan terkait penentuan arah kiblat," terang Umi.

Dijelaskan Umi, masjid yang sudah diukur Kemenag nantinya ditandai sertifikat yang menyatakan bahwa arah kiblat tepat.

Namun, lanjut Umi, pihaknya tidak memaksa kepada para takmir masjid untuk pengukuran ulang ini. "Jjika dari pihak kepengurusan tempat Ibadah (masjid, Musholla) sudah Haqkul Yaqin arah Kiblat sudah mengarah ke baitullah. Jadi, tidak ada masalah jika tidak diukur kembali," ujar Ketua Fatayat NU Tuban itu.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO