Bea Cukai Madura Edukasi Pondok Pesantren, Pamekasan Dapat Dana Bagi Hasil Terbesar

Bea Cukai Madura Edukasi Pondok Pesantren, Pamekasan Dapat Dana Bagi Hasil Terbesar Zainul Arifin. foto: Ferdiana Lestari/ bangsaonline.com

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Madura terus memberikan sosialisasi dan edukasi tentang bidang cukai walaupun melalui daring. Kali ini sasarannya adalah pondok pesantren di seluruh kabupaten di Pulau Madura.

Madura mengedukasi pesantren mulai 12 Agustus 2021 lalu. Tapi secara daring. Di antaranya ke Pondok Pesantren Al-Hikam, Bangkalan dengan aplikasi Zoom.

“Sosialisasi ini berjalan lancar dan sangat interaktif yang ditunjukkan dengan adanya beberapa pertanyaan yang menarik dari para santri,” ungkap Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan, Zainul Arifin, yang menjadi narasumber utama kepada BANGSAONLINE.com, Sabtu (21/8/2021).

Dalam sosialisasi itu, Zainul Arifin memberi beberapa gambaran dan paparan terkait ketentuan di bidang cukai. Ia juga memberi pemahaman terkait tupoksi dan berbagai peran bea cukai untuk masyarakat Madura.

Menurut dia, hal tersebut disampaikan karena masih banyak masyarakat yang merasa cukai rokok sangat memberatkan. Meski tanpa mengetahui manfaat cukai untuk masyarakat di Madura dan Indonesia pada umumnya.

Madura yang berlokasi di Jalan Panglima Sudirman No. 2 Pamekasan, Madura tersebut bertekad tidak akan pernah berhenti memberikan edukasi kepada masyarakat.

Bahkan, Zainul Arifin akan terus bersama pemerintah daerah untuk turut andil menurunkan angka peredaran rokok ilegal di semua kabupaten di Madura.

Ia mengungkapkan, bahwa Kabupaten Pamekasan yang merupakan daerah di Pulau Madura yang mendapatkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) paling besar. Dana itu di antaranya, digunakan untuk edukasi dan sosialisasi pentingnya cukai rokok.

“Sehingga, penerimaan negara dari sektor cukai dapat maksimal dan bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (pmk1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Panitia Lokal Sirkuit Mandalika Diduga Unboxing Motor Ducati Secara Ilegal':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO