Gubernur Khofifah: Jenazah Covid-19 Muslim Harus Dipastikan Disholatkan Sebelum Dimakamkan

Gubernur Khofifah: Jenazah Covid-19 Muslim Harus Dipastikan Disholatkan Sebelum Dimakamkan Salah satu jenazah pasien Covid-19 sedang disholati sebelum dimakamkan.

menegaskan semua jenazah korban telah ditangani sesuai dengan protokol kesehatan yang ketat sehingga dipastikan tidak menularkan pada manusia setelah dikubur.

"Tidak ada satu pun orang yang ingin terkena musibah ini. Siapa pun bisa terkena tanpa memandang status sosial, kaya atau miskin, pejabat, atau rakyat. Jadi sudah sewajarnya kita saling tolong menolong. Tunaikan hak jenazah sebaik mungkin," ujarnya.

"Jangan sampai kita menambah duka yang semakin mendalam untuk keluarga yang ditinggalkan. Kedepankan rasa kemanusiaan kita ditengah situasi darurat ini," tambah .

menuturkan untuk memutus rantai penularan , mustahil pemerintah dan forkopimda bekerja sendiri. Menurutnya, diperlukan kesadaran dan kerja sama dengan tokoh agama, relawan dan seluruh masyarakat untuk tetap berada di rumah dan mengurangi interaksi sosial serta kontak fisik dengan orang lain. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Detik-Detik Warga Desa Lokki Maluku Nekat Rebut Peti Jenazah Covid-19':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO