Bupati Sanusi Sambut Baik Wacana Pemindahan Ibu Kota Provinsi ke Malang

Bupati Sanusi Sambut Baik Wacana Pemindahan Ibu Kota Provinsi ke Malang Bupati Sanusi (kiri) saat foto bersama wartawan Bangsaonline.com.

MALANG. BANGSAONLINE.com - Wacana menjadikan wilayah menjadi Ibu Kota Provinsi Jawa Timur disambut baik oleh Bupati Drs. H. Sanusi. M.M.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sendiri telah melontarkan wacana kepindahan Ibu Kota Jawa Timur dari Surabaya untuk pindah ke wilayah . Wacana yang kedua dilontarkan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VII Jawa Timur Prof Dr. Ir Soeprapto saat berada di Kampus ITN 2 Singosari beberapa saat lalu.

Berbagai kajian akademisnya yang disampaikan antara lain bahwa ke depan wilayah ini akan semakin banyak didirikan perguruan tinggi, karena di kota ini memang telah menyandang sebagai kota pendidikan.

"Jika diukur dari jumlah perguruan tinggi, saat ini memang masih banyak di Surabaya daripada di . Namun untuk jumlah mahasiswanya ternyata masih banyak di malang,” tuturnya.

Bupati Drs. H. Sanusi. MM menyambut baik wacana itu, apalagi Gubernur Jatim sendiri sudah berbicara dengannya. Dengan dikeluarkannya PP 69/2019 tentang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di beberapa waktu lalu, tentu hal ini semakin menguatkan wacana tersebut. 

"Ditambah lagi wilayah Kabupaten ini masih memiliki banyak lahan atau tanah yang memungkinkan hal itu menjadi kenyataan,” ujarnya sesaat sebelum upacara hari santri Selasa (22/10) kemarin.

Jika hal itu terlaksana, tentu akan semakin menguatkan pengembangan moda transportasi udara di Lanud Abdul Rahman Saleh untuk ditingkatkan menjadi bandara international. Begitu juga untuk pariwisata, tentu semuanya akan terangkat, baik wisata BTS (Bromo Tengger Semeru) maupun di wilayah selatan dan juga kota wisata Batu. 

"Bahkan di wilayah malang selatan tersebut dapat dikembangkan menjadi dermaga untuk kepentingan nasional,” terangnya.

Pada tahapan awal ini, Pemerintah Kabupaten sendiri telah mempersiapkan diri untuk membangun sarana lahan parkir untuk bus khusus wisata di wilayah Tumpang. 

"Di sana ada 11 hektare yang siap dibangun untuk lahan parkir bus tersebut. Selain itu kita harus sinergikan dengan pemerintah daerah baik Kota maupun Kota Batu,” pungkas Bupati yang akrab disapa Abah Sanusi itu. (thu/ian) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warung Bebek Goreng H. Slamet di Kota Malang Terbakar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO