PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Pasuruan berencana melakukan rehab bagian atap Rumah Dinas Wakil Bupati Pasuruan yang ada di Wilayah Kota Pasuruan pada 2019 ini. Rehab Rumah Dinas orang nomer dua di Pasuruan lantaran bagian atap atau gentengnya banyak yang keropos. Sehingga jika musim hujan tiba kerap bocor. Bila tidak dilakukan perbaikan, dikhawatirkan atap tersebut bisa ambrol.
Menurut Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Pasuruan Misbah Zunib, rumah Dinas Wakil Bupati memang sudah lama sekali tidak ada perbaikan. "Kalau tidak salah sejak era Bupati Jusbakir. Wajar kalau atapnya banyak yang keropos dan perlu ditangani segera," jelasnya.
BACA JUGA:
- Penyusunan Raperda Tempat Hiburan Harus Libatkan Banyak Pihak
- Kepuasan Masyarakat pada RSUD Bangil Turun, ini Saran Ketua Komisi IV
- Wadul LSM, Pengusaha Warkop dan Karaoke Desak Pemkab Pasuruan Bentuk Perda Tempat Hiburan
- Perda RTRW Kabupaten Pasuruan Dinilai Lemah, Tak Ada Instrumen Sanksi Bagi Pelanggar
Menurutnya, perbaikan atap rumah dinas wabup telah dianggarkan sebesar Rp 500 Juta. Dana tersebut hanya untuk penanganan perbaikan genteng saja. "Untuk perbaikan lainnya belum ada. Penanganan perbaikan memang diprioritaskan yang lebih penting dulu. Saat ini masih proses lelang di BLP. Untuk pengerjaan di perkirakan Juni 2019 yang kerjakan oleh pihak rekanan," tuturnya.
Selain itu rehab rumah dinas wabup, juga ada pembangunan gedung PPK Kecamatan Prigen yang dianggarkan Rp 500 juta rupiah, pembangunan pagar Kecamatan Tosari Rp 500 juta. Tujuan pembagunan ini adalah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. (bib/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
