BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Bangkalan menyambut kunjungan kerja (kunker) DPRD Kabupaten Sumba Tengah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di Aula Diponegoro, Selasa (26/3).
Kunjungan kerja ini dalam rangka bertukar pikiran mengenai penggunaan geomembran/geoisolator dalam peningkatan produktivitas dan kualitas garam rakyat.
BACA JUGA:
- Pemkab Bangkalan Butuh Rp700 Miliar untuk Realisasikan Jalur Lingkar Selatan
- Percepat Penurunan Stunting di Bangkalan, BKKBN Jatim: Utamakan Prakondepsi Ketimbang Prewedding
- Tekan Kenaikan Harga di Awal Ramadan, Pemprov Jatim Gelar Pangan Murah di Bangkalan
- Bus Trans Jatim Dapat Penolakan Sopir Angkot, Begini Kata Pj Bupati Bangkalan
Bakar Jeriman, selaku wakil ketua DPRD Sumba Tengah sekaligus ketua rombongan menyatakan kunjungan ke Bangkalan Jawa Timur ini menjadi ajang silaturrahmi.
"Selain itu, bertukar pikiran terkait dengan pengembangan garam karena Sumba Timur masih menggunakan cara tradiosional," ujar Bakar Jeriman.
Harapannya dengan kunjungan ini dapat menggali informasi dan pengetahuan tentang garam geomembran mengingat kondisi geografis Sumba Tengah dan Madura sama.
Teknologi geomembran ini menjadi cara baru dalam pengolahan garam. Penggunaan teknologi geomembran dapat menambah produktivitas garam lebih banyak 120-150 ton/ha daripada cara tradisional yang menghasilkan 60-80 ton/ha.