Baanar Minta Penyelundup 1 Ton Sabu Dihukum Mati

Baanar Minta Penyelundup 1 Ton Sabu Dihukum Mati Idy Muzayyad.

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Badan Ansor Anti (BAANAR) mengapresiasi langkah polisi yang berhasil menggagalkan penyelendupan narkoba sebanyak satu ton.

"Ini capaian luar biasa, sebagai upaya riil menyelamatkan anak bangsa dari bahaya narkoba," ungkap Kepala Baanar Nasional, Idy Muzayyad kepada wartawan Kamis (14/7). Namun Idy juga berpesan agar barang sitaan sabu sebanyak satu ton tersebut perlu diawasi bersama melibatkan masyarakat luas khususnya penggiat antinarkoba.

"Bahkan Baanar juga siap terlibat. Bukan kami tidak percaya. Tapi ini justru untuk menghilangkan kecurigaan karena pernah kejadian barang sitaan dijual kembali oleh oknum. Dan sekaligus untuk memastikan sabu tersebut benar-benar dimusnahkan nantinya," papar Idy.

Ia juga meminta agar BNN (Badan Narkotika Nasional) untuk turun tangan mengatasi masalah ini. Baanar menuntut agar pelaku juga dapat dihukum berat dan bila perlu sampai dihukum mati untuk memberikan efek jera bagi pelaku lain.

"Jangan lagi bicara HAM untuk menolak hukuman mati pelaku peredaran narkoba. Karena mereka ini mengancam HAM-nya jutaan orang demi meraup keuntungan ekonomis," tegas Idy. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Kejari Gunungkidul Musnahkan Belasan Barang Bukti Tindak Pidana':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO