Seorang Pemuda Warga Ngantru Tenggelam saat Mandi di Sungai Bagong

Seorang Pemuda Warga Ngantru Tenggelam saat Mandi di Sungai Bagong Tim basarnas sedang melakukan pencarian terhadap korban di sungai Bagong. foto: HERMAN SUBAGYO/ BANGSAONLINE

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Warga Kelurahan Ngantru Kecamatan/Kabupaten Trenggalek sore kemarin digegerkan dengan adanya seorang pemuda yang tenggelam di sungai Bagong.

Berdasarkan info yang dihimpun, pemuda tersebut diketahui bernama Haris Agung Nugroho (17 th) warga RT19 RW 06 Kelurahan Ngantru Kecamatan Trenggalek.

Menurut Agus warga sekitar lokasi kejadian, awalnya korban bersama rekan-rekannya mandi di sungai Bagong. Saat itu sedang hujan deras, sehingga debit air sungai Bagong yang meningkat digunakan oleh anak-anak dan pemuda sekitar lokasi kejadian untuk mandi di sungai.

"Biasanya anak anak itu melompat ke sungai dari atas jembatan. Setelah melompat, mereka kemudian menepi di sebelah timur lalu berjalan lagi ke jembatan dan lompat lagi ke sungai," kata Agus, Senin (24/4).

Korban, lanjut Agus, saat itu juga melakukan hal yang sama. Namun usai melompat ke sungai dan hendak menepi di sebelah timur, korban malah terbawa pusaran air hingga terbawa arus ke tengah hingga ke arah barat.

Ketika terseret arus sungai, korban sempat berteriak minta tolong. Salah satu teman korban, Nando berusaha menolong korban namun upaya Nando gagal. "Saat Nando mendekati korban, dan hendak meraih tangan korban, korban tenggelam lagi, Beberapa meter kemudian korban muncul lagi ke permukaan sungai dan berteriak minta tolong lagi," tuturnya.

Masih menurut Agus, saat korban terseret dan berteriak minta tolong, banyak orang yang menyaksikan detik-detik peristiwa nahas tersebut. Namun tak ada satu pun orang yang berani menolong kecuali teman korban sendiri yang bernama Nando.

Teriakan korban terakhir diketahui berada di arus sungai belakang hotel Bukit Ja'as Permai dan setelah itu korban tenggelam dan tak diketahui keberadaannya kembali. Hingga berita ini ditulis tim Basarnas masih melakukan pencarian terhadap korban. Pencarian dilakukan sejak malam kemarin dan dilanjutkan pagi tadi. (man/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO