Maling Bersenjata Api Satroni Rumah Warga Rayung

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Maling bersenjata api menyatroni sebuah rumah warga di Dusun Kedungkebo, Desa Rayung, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban. Korbannya adalah Nur Sukiman.

Kepada BANGSAONLINE.com saat ditemui di kediamannya, Minggu (29/1), Nur Sukiman mengungkapkan rumahnya disatroni maling ketika ia pergi menonton wayang kulit yang digelar oleh pemerintah desa, Sabtu (28/1) malam.

Saat itu istrinya sendirian di rumah dan sedang tidur lelap di kamar. Namun, tiba-tiba ada maling berbadan besar dan langsung menodongkan pistol tepat di kening istrinya. "Karena ada pistol, sontak istri saya langsung kaget," ujar Nur Sukiman.

Sambil menodongkan pistol, maling itu kemudian memaksa istri Nur Sukiman agar menunjukkan harta benda yang dimiliki. Namun, istri Nur Sukiman saat itu menjawab bahwa tidak punya harta benda apapun.

Mendengar jawaban tersebut, si maling kemudian mengacak-acak seisi rumah korban. Ternyata, ia tetap tak menemukan barang berharga. Si maling pun kemudian kabur tanpa mendapatkan hasil jarahan apapun.

"Saya memiliki firasat buruk, dan memutuskan pulang. Tiba-tiba istri saya menangis dalam kamar karena ketakutan habis ditodong pistol oleh maling," urainya.

"Saya ditodong disuruh diam. Kamu jangan bicara dengan mengulangi ancamanya sebanyak 3 kali," timpal Mualimah, istri Nur Sukiman, menirukan ucapan maling tersebut.

"Palaku kabur lewat belakang dan tak mendapatkan apa-apa. Karena sepertinya telah mendengar kedatangan suami saya," pungkasnya.

Terpisah, Kades Desa Rayung, Sutomo, membenarkan adanya rumah warganya yang disatroni maling. Ia kemudian melaporkan kepada jajaran kepolisian sektor (Polsek) Senori.

"Ya tadi malam saat saya bersama warga lain sedang menikmati pertunjukkan di lapangan desa, sekitar pukul 23.30 WIB dapat kabar ada maling berpistol di samping rumah saya," katanya.(ahm/wan/dur/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News