Warga Desa Kemuning Digegerkan Dengan Penemuan Mayat Bayi

Warga Desa Kemuning Digegerkan Dengan Penemuan Mayat Bayi AKP Sukinto Herman, Kasat Reskrim, Polres Pacitan

PACITAN, BANGSAONLINE.com -‎ Warga Dusun Grigak, Desa Kemuning, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten , dihebohkan dengan penemuan mayat bayi. Tragisnya lagi, saat ditemukan, kondisi mayat korban sudah membusuk.

Menurut Mujiono, Ketua RT 03, Dusun Grigak, Desa Kemuning, penemuan mayat bayi itu terjadi di seputaran tempat pemakaman umum (TPU) dusun setempat. "Mayat bayi itu ditemukan di pemakaman. Kondisinya memang sudah membusuk dan berbau sangat menyengat," katanya, Rabu (3/8).

Dia mengatakan, pemandangan sangat menyedihkan itu kali pertama diketahui oleh Situm, warga setempat. Saat itu, Situm tengah pergi keladang untuk mencari kunyit. Kebetulan, lokasi ladang miliknya berdekatan dengan pekuburan umum.

"Saat berada ditengah ladang, ia mencium bau busuk sangat menyengat. Akhirnya ia melaporkan ke Ketua RT," jelasnya.

‎Mendapati laporan warganya, sejurus kemudian, Mujiono dengan dibantu warga lainnya berniat mendatangi sumber bau tersebut. Betapa kagetnya, setelah berada di lokasi, beberapa warga mendapati ada gundukan tanah mirip makam.

"Kami bersepakat membongkar gundukan tanah yang kami duga sebagai sumber bau menyengat itu. Setelah di bongkar ternyata di temukan mayat bayi laki-laki dengan kondisi membusuk. Saat itu juga, kami langsung melaporkan peristiwa itu ke Mapolsek," bebernya pada wartawan.

Saat dikonfirmasi, Bripda, Beni Agus Raharjo, anggota Satreskrim, Mapolsek Tegalombo, membenarkan adanya penemuan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki dipemakaman umum, Desa Kemuning. Selanjutnya, kasus tersebut diteruskan ke Mapolres guna penyelidikan lebih lanjut. "Sebagaimana perintah Kasat Reskrim, kasus tersebut kami limpahkan ke Polres," jelasnya.

Sementara itu, kasus tersebut tengah ditangani Unit PPA, Mapolres . Polisi pun langsung bergerak cepat memburu siapa pelaku pembunuhan bayi itu. Selang beberapa jam kemudian, satuan di bawah kendali AKP. Sukinto Herman tersebut, berhasil menangkap Tumiran dan Suharni, warga Dusun Grigak, Desa Kemuning Kecamatan Tegalombo, yang kuat diduga sebagai pelaku pembuangan bayi. Akan tetapi, sampai saat ini polisi masih melakukan penyelidikan apa motif pelaku membuang bayi yang ditengarai masih anak kandungnya tersebut. (pct1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO