Bupati Jember Hendy Siswanto saat menghadiri Musyawarah Lokal (Muslok) Orari ke XIII bertempat di Aula Balai Diklat BPKPSDM Jalan Nusantara Kecamatan Kaliwates, Sabtu (13/11). foto: bangsaonline.com
JEMBER, BANGSAONLINE.com - Organisasi Amatir Radio Indoneisa (Orari) mempunyai peran yang sangat vital dalam kemajuan Kabupaten Jember.
“Mengapa komunikasi sangat penting, ini lah yang juga menjadi tumpuan masyarakat kita, terlebih dalam kondisi darurat mereka memerlukan bantuan, Orari di situ hadir dengan kekuatan komunikasi dan persaudaraan sesama anggota,” kata Bupati Jember Hendy Siswanto di acara Musyawarah Lokal (Muslok) Orari ke XIII bertempat di Aula Balai Diklat BPKPSDM Jalan Nusantara Kecamatan Kaliwates, Sabtu (13/11).
Memasuki musim hujan seperti sekarang, ia meminta Orari Jember membantu pemerintah untuk siap sedia membantu masyarakat ketika terjadi bencana alam.
“Kondisi saat ini apalagi, sudah ada Covid-19 sekarang ini di mana tidak boleh berkerumun, tidak boleh bersentuhan sehingga Orari lah melalui komunikasi udara untuk mendukung program pemerintah,” jelasnya.
Hendy berharap Orari Jember dapat berkolaborasi dengan pemerintah untuk membantu jalannya pemerintahan, termasuk juga membantu penyaluran bantuan program Pemkab Jember.
“Pemkab punya program-program banyak, salah satunya yang paling sederhana adalah untuk membagikan sembako, pembagian bantuan seperti sembako itu tentunya kan perlu ketepatan dalam membagi kepada warga yang benar-benar berhak menerima. Dengan adanya Orari ini harapan saya dapat berkolaborasi membantu memberikan sebuah informasi data yang tepat kepada Pemerintah Kabupaten,” ujar orang nomor satu di Jamber itu.
Ia mengatakan, Orari ini organisasi yang bagus, jika bisa bersinergi akan memberikan manfaat yang lebih besar lagi untuk kepentingan masyarakat, “Kami sangat berharap kedepan untuk bisa melaksanakan program pemerintah bersama-sama,” harapnya.
Subandi Sugito, Ketua Orari Jawa Timur, yang hadir dalam kegiatan itu, mengapresiasi atas terselengaranya Musyawarah Lokal tersebut. Ia juga mengamini atas terpilihnya ketua lama dalam Muslok Jember.
“Saya tidak mempermasalahkan, itu kehendak anggota sendiri memilih incumbent, Bu Etik dipilih kembali, karena aturanya kan seumur hidup,” jelas dia.
Etty, ketua yang lama tetpilih secara aklamasi dalam forum musyawarah.
“Bagi Orda (organisasi daerah) tidak masalah karena dari Jember ini kan sangat baik sekali apalagi ke depan ini rupanya dari Pemerintah Daerah sudah terbuka untuk bersama-sama Orari dalam hal kemasyarakatan,” terangnya.
Ia menyakini terpilihnya kembali ketua lama Orari Jember akan lebih maju lagi, “Dengan tekat bulat bu Etty saya meyakini Orari lokal Jember ini pasti lebih maju lagi,”katanya.
“Harapan saya kepada pengurus yang baru ini menerapkan apa yang menjadi amanat Musyawarah Lokal Jember dan mengoptimalkan kembali hubungan kepada Pemerintah dan masyarakat. Ini bagus dan sangat menyenangkan bagi saya,” pungkas dia. (yud/eko)
