Pengetatan 8 Desa, Pemprov Jatim Bersama TNI, Polri, dan Pemkab Bangkalan Dirikan Posko PPKM Mikro

Pengetatan 8 Desa, Pemprov Jatim Bersama TNI, Polri, dan Pemkab Bangkalan Dirikan Posko PPKM Mikro Penyerahan bantuan Pemprov Jatim untuk 8 desa/kelurahan, Selasa (22/6/2021). Bantuan itu berupa paket sembako serta peralatan prokes dan kebutuhan penangan kesehatan yang dibutuhkan. foto: ist/ bangsaonline.com

Semua bantuan logistik dan peralatan prokes tersebut diberangkatkan dari Pendopo Kabupaten Bangkalan oleh Bupati R. Abdul Latif Amin Imron, Selasa (22/6/2021).

Turut mendampingi pemberangkatan tersebut, Dandim 0829 Bangkalan, Letkol Kav Ari Setyawan Wibowo, Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino, Plt Kalaksa BPBD Jatim Yanuar Rachmadi, S.Sos. M.M. dan Suban Wahyudiono, S.T., M.M.

Sebelumnya, di Pendopo Bangkalan juga telah digelar rapat koordinasi terkait PPKM Mikro yang dihadiri camat se-Kabupaten Bangkalan dan delapan kepala desa/lurah selaku wilayah pelaksanaan pengetatan PPKM Mikro.

Dengan adanya kebijakan pengetatan PPKM Mikro ini, Gubernur Khofifah kembali meminta kepada para seluruh tim yang berada di lapangan untuk menjaga kedisiplinan warga Bangkalan agar mematuhi ketentuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Pendisiplinan itu untuk mencegah agar kasus Covid-19 tak kian menyebar di wilayah lain.

Menurut dia, jika kedisiplinan dalam pengetatan PPKM mikro di delapan desa ini terjaga maka penyekatan di Suramadu otomatis akan dilonggarkan. Ini semua dilaksanakan untuk menjaga kebaikan dan perlindungan kesehatan masyarakat.

“Keberhasilan dalam menurunkan lonjakan kasus covid-19 di Bangkalan ini akan dapat terwujud jika diikuti oleh kepatuhan bersama warga masyarakat. Oleh sebab itu kami berharap sinergitas bisa terjalin bersama,” tegas Khofifah. (tim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO