Ketua Yayasan SMK Alam Raya Abaikan Panggilan Satpol PP, Ungkit Wabup Mujib Sering Kirim Proposal

Ketua Yayasan SMK Alam Raya Abaikan Panggilan Satpol PP, Ungkit Wabup Mujib Sering Kirim Proposal Ketua LSM Jawapes Wawan Setiawan saat bertemu dengan Ketua SMK Alam Raya, Syaiful Rahman.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Ketua yayasan lembaga pendidikan SMK Alam Raya Syaiful Rahman, mangkir dari panggilan Satpol PP Pasuruan. Sebelumnya, pemanggilan itu dilayangkan karena pembangunan SMK Alam Raya belum dilengkapi dengan perizinan.

Mangkirnya Syaiful Rahman ini diungkapkan oleh Bakti Jati Permana, Kapala Satpol PP Kabupaten Pasuruan. Ia menyayangkan tak hadirnya Syaiful Rahman yang notabene mantan pejabat publik, yakni pernah menjabat sebagai Kepala Dispendik Provinsi Jatim.

"Ternyata rumor dia mantan pejabat mokong, sedikit mengarah benar. Jika surat panggilan kedua diluncurkan dan dia (Syaiful Rahman, Red) tetap menyepelekan, tidak mau datang, akan ditindak tegas. Prosedur akan saya jalankan. Surat ada tembusan ke Kejari dan Polres Pasuruan," kata Bakti JP.

Menurutnya, surat tembusan ke Kejari dan Polres Pasuruan sebagai langkah koordinasi. Sehingga, nantinya penegakan hukum dijalankan tidak tidak disalahkan.

Sementara menurut Wawan Setiawan, Ketua LSM Jawapes Jatim mendesak Satpol PP bertindak tegas dengan menghentikan pembangunan gedung SMK Alam Raya.

"SMK Alam Raya program pendidikan berbasis pesantren, tapi ketua lembaga telah menyimpang dari tatanan pemerintahan. Mendirikan bangunan sebelum ada izin dari pemkab, ini kan menyimpang dari aturan, utamanya perda. Sifat mokong Syaiful Rahman saya ketahui saat audiensi," ujar Wawan S.

Wawan juga menyayangkan sifat Syaiful Rahman yang terkesan minta tanda jasa kepada Wabup Pasuruan Gus Mujib. Sebab, ia mengungkit-ungkit kebiasaan Gus Mujib yang sering mengajukan proposal bantuan saat dirinya masih menjabat sebagai Kadispendik Provinsi Jatim.

"Saat saya masih menjabat (Kadispendik Jatim, Red) setiap Gus Mujib mohon bantuan untuk lembaga pendidikan yang dipimpinnya, saya bantu. Sebaliknya, permohonan perubahan peruntukan tata ruang milik gedung sekolah saya harus dibantu," ujar Wawan S menirukan kata-kata Syaiful Rahman. (par)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO