MWC NU Bungah Semprotkan 6.000 Liter Disinfektan Cegah Sebaran Covid-19

MWC NU Bungah Semprotkan 6.000 Liter Disinfektan Cegah Sebaran Covid-19 Bendahara MWC NU Bungah, Noto Utomo ketika melakukan penyemprotan disinfektan di tempat ibadah. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sejumlah komponen masyarakat terus bergerak membantu pemerintah dalan mencegah sebaran virus Corona (Covid-19).

Salah satunya yang dilakukan Satgas Pencegahan Covid-19 MWC NU Bungah, dengan menggelar bakti sosial penyemprotan sebanyak 6.000 liter disinfektan, Minggu (29/3). Penyemprotan ini dilakukan ke tempat ibadah dan lembaga pendidikan di Kecamatan Bungah.

Menurut Bendahara MWC NU Bungah, Noto Utomo, bahwa penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh pihaknya bertujuan untuk memutus mata rantai sebaran Corona di wilayah Kecamatan Bungah.

Langkah ini dilakukan mengingat tren jumlah Orang Dalam Risiko (ODR), Orang Dalam Pemantauan (ODP), maupun Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten terus menunjukkan kenaikan signifikan. "Penyemprotan ini upaya kami untuk mencegah sebaran Corona di wilayah Bungah," ujar Noto Utomo kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (29/3).

Menurut Noto, ada sekitar 300 tempat ibadah seperti masjid, mushola, dan langgar yang disemprot disinfektan tim Satgas Pencegahan Covid-19 MWC NU Bungah.

Selain itu, ada 30 lembaga pendidikan ma'arif, dan sekitar 50 lebih tempat pendidikan Al-Qur'an (TPQ) yang juga disemprot disinfektan. "Untuk penyemprotannya kami lakukan secara bertahap," jelas Ketua Fraksi PDIP DPRD ini.

Noto menambahkan, selain penyemprotan disinfektan, Tim Satgas pencegahan Covid-19 MWC NU Bungah juga memberikan bantuan tempat dan sambun untuk cuci tangan. "Ini bagian dari upaya kami mengajak masyarakat untuk selalu cuci tangan pakai sabun dan menjaga perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam kehidupan se-hari-hari," pungkas Sekretaris DPC PDIP ini. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO