14 Ribu Warga Bangkalan Waiting List Calon Jamaah Haji, Baru Bisa Berangkat 28 Tahun Lagi

14 Ribu Warga Bangkalan Waiting List Calon Jamaah Haji, Baru Bisa Berangkat 28 Tahun Lagi ANTRE LAMA: ?Kabupaten Bangkalan hanya mendapatkan jatah sekitar 600 hingga 700 jamaah haji tiap tahunnya.

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Terhitung hingga tahun 2020, waiting list jamaah haji asal Kabupaten Bangkalan mencapai 14 ribu orang. Para pendaftar itu harus menunggu sekitar 28 tahun lagi agar bisa berangkat, sejak dari proses pendaftaran.

Keadaan ini dibenarkan oleh Wafir selaku Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangkalan saat ditemui di kantornya, Kamis (30/1/2020).

Dikatakannya, bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan sekitar 35.035 kuota CJH yang kemudian dibagi ke 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Namun, porsi ini tidak dibagi rata ke setiap kabupaten/kota yang ada.

"Karena ini berdasarkan urutan porsi, jadi tidak bisa dipastikan berapa jumlah jamaah asal Bangkalan yang diberangkatkan tiap tahunnya. Tapi biasanya, tiap tahunnya itu Kabupaten Bangkalan memberangkatkan sekitar 600 hingga 700 jamaah haji," ujarnya.

Wafir juga menegaskan, hingga saat ini pihaknya hanya akan melayani pemberangkatan haji reguler. Tidak ada haji plus-plus atau lainnya yang sering beredar di masyarakat.

Perihal pembayaran, ia mengatakan Kemenag tidak lagi melayani angsuran. "Sekarang sistem bayarnya ya harus lunas di awal. Setoran awalnya Rp. 25 juta, dan akan diurus untuk mendapatkan jatah porsi. Sedangkan untuk pelunasannya bergantung kapada Keppres, karena setiap tahunnya pasti berbeda-beda, bergantung nilai tukar dollar saat itu," jelasnya.

Pelunasan itu harus dilakukan setelah jamaah mendapatkan jadwal keberangkatan sesuai nomer urut porsi.

Selama ini, lanjut Wafir, kemenag proaktif memberikan layanan informasi agar jamaah tidak ketinggalan informasi yang berakibat pada penundaan pemberangkatan.

"Karena nunggunya sudah lama ya, jadi kalau di tahun pemberangkatan masih ada masalah, ya kan kasihan. Jadi kami akan selalu proaktif memberikan informasi itu," pungkasnya. (ida/uzi/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO