Tafsir Al-Isra' 79: Hidup Korat-Karit, Tahajjud Solusinya

Tafsir Al-Isra Ilustrasi. foto: Pesantren Darunnajah

Oleh: Dr. KH. A Musta'in Syafi'ie M.Ag*

79. Wamina allayli fatahajjad bihi naafilatan laka ‘asaa an yab’atsaka rabbuka maqaaman mahmuudaan

Dan pada sebagian malam, lakukanlah salat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.

TAFSIR AKTUAL

Seorang teman hafidh al-qur'an dan kurang percaya terhadap kehebatan al-qur'an. Maklum, sebagai anak muda dan baru menikah, dia dibebani mencari nafkah yang mencukupi kehidupan keluarga. Pikirannya lebih memuja perhitungan matematis, kerja, dan kerja. Akibatnya, al-qur'an yang ada di dadanya kurang dioptimalkan. Kondisi ekonomi tidak malah membaik, dagang sana dan usaha sini ternyata tidak menghasilkan perubahan.

Suatu ketika diajak temannya sowan ke seorang shalih yang terkenal sebagai wali Allah, karena kesalehan ibadahnya dan ketinggian zuhudnya. Di sana ngantre agak lama, dan pada gilirannya masuk ke ruang konsultasi yang telah disediakan.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO