Libur Nataru, Tindakan Preventif Pertamina Dipuji DPRD Provinsi Jatim

Libur Nataru, Tindakan Preventif Pertamina Dipuji DPRD Provinsi Jatim Bongkar muat di salah satu agen elpiji.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Tindakan preventif yang dipilih Pertamina untuk antisipasi stok gas, khususnya elpiji ukuran 3 Kilogram (Kg) selama libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru), dipuji oleh DPRD Provinsi Jatim. Hal ini terkait upaya yang dilakukan saat ini, sebagai bentuk test case (studi kasus) persiapan Ramadan dan Lebaran mendatang.

Sehingga segala bentuk persoalan terkait stok dan kemungkinan tindakan curang dari para agen dapat lebih diminimalisir. Hal itu yang disampaikan Anggota Komisi D DPRD Jatim Moh. Satib, terkait pemantauan yang dilakukan olehnya mengenai peredaran dan stok gas elpiji 3 Kg di Jember.

"Terkait stok maupun peredaran gas di Kabupaten Jember khususnya, tindakan preventif yang dilakukan oleh Pertamina sangat saya apresiasi. Sehingga tanpa menunggu ada persoalan, Alhamdulillah sudah diantisipasi dengan baik," kata pria yang maju melalui Dapil Jember dan Lumajang ini, Rabu (25/12/2019).

Menurutnya, melalui langkah preventif dengan berkoordinasi bersama Hiswanamigas (Himpunan Pengusaha Swasta Nasional Minyak dan Gas), juga dapat menekan perbuatan curang yang mungkin dilakukan. Contohnya, penimbunan oleh agen-agen nakal.

"Hiswanamigas lebih banyak memantau lewat agen dan manajemennya cukup rumit, sehingga ini juga menekan penimbunan dan pengoplosan," katanya.

Sampai saat ini, harga gas ukuran 3 kilogram masih relatif stabil. “Di beberapa tempat ada yang tinggi pada harga Rp 18-19 ribu (untuk elpiji tiga kilogram, red). Ada yang wajar. Mudah-mudahan Pertamina bisa merespons,” kata Satib. (jbr1/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO