SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Sebagai Satuan Komando Kewilayahan, Kepala Staf Korem 084/Bhaskara Jaya, Letkol Arm Aprianko Suseno mengimbau seluruh prajuritnya untuk mewaspadai keberadaan gerakan separatisme, radikalisme, terorisme hingga perang siber dan juga berbagai persoalan terkait bencana alam.
Imbauan itu dikatakan Kasrem seusai pelaksanaan berlangsungnya upacara rutin hari Senin (2/12) di Lapangan Makorem.
BACA JUGA:
- Persiapan Kunker Wapres RI, Korem 084/BJ Laksanakan Apel Gelar Pam VVIP
- Lepas Keberangkatan Arus Balik Lebaran 2022, Kasrem 084/BJ: Jika Lelah, Jangan Dipaksa
- Gelar Jumat Berkah, Korem 084/Bhaskara Jaya Bagikan Nasi Kotak dan Tali Asih di Sejumlah Titik
- Pimpin Apel Luar Biasa, Danrem 084/Bhaskara Jaya Serahkan Bingkisan Lebaran kepada Para Prajurit
“Perang saat ini, bukan lagi perang secara konvensional. Perang sekarang, telah bergeser pada sesuatu yang lebih menakutkan dan imbasnya bisa menyeluruh,” ujar Kasrem.
Dikatakan Aprianko, perang jenis tersebut, termasuk dalam kategori perang modern yang lebih mengarah kepada bagaimanan melemahkan lawan tanpa menggunakan senjata (Asimetris), ancaman terhadap keberagaman. Perang itu, sangat sulit dideteksi.
“Jadi, kita tidak bisa membedakan mana kawan, mana lawan,” ungkapnya.
Kendati demikian, jelas Kasrem, perang tersebut masih bisa diantisipasi melalui pendekatan kita sebagai satuan Teritorial, kedepankan giat Binter juga fungsi deteksi dini dan cegah dini.
“Nah, dengan kegiatan Binter dan deteksi serta cegah dini itulah yang nantinya bisa mendeteksi, mencegah terjadinya perang itu,” bebernya.
“Kita juga mengimbau ke masyarakat agar tidak mudah terpengaruh setiap informasi yang belum diketahui kebenarannya (hoaks),” imbuh Kasrem. (dev/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News