Direktur RSUD Trenggalek Sebut 2 Sopir Ambulans yang Kecelakaan di Tulungagung Hanya Luka Ringan

Direktur RSUD Trenggalek Sebut 2 Sopir Ambulans yang Kecelakaan di Tulungagung Hanya Luka Ringan Direktur RSUD Trenggalek Sunarto di gedung DPRD Trenggalek. foto: Herman Subagyo/ BANGSAONLINE

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Kabar terkait dua orang sopir Ambulans RSUD Trenggalek yang mengalami patah kaki akibat kecelakaan hari Minggu (24/11) kemarin di Tulungagung, dibantah oleh Direktur RSUD Trenggalek Sunarto.

"Dua orang sopir itu hanya mengalami luka ringan. Tidak ada luka serius, tidak ada patah kaki. Arif (sopir) hanya mengalami luka ringan di bagian dada," ungkap Sunarto dikonfirmasi saat hendak mengikuti rapat paripurna di gedung DPRD Trenggalek, Senin (25/11).

Menurut Sunarto, setelah mengalami kecelakaan, dua orang sopir itu yakni Arif Yulianto (43 tahun) dan Budi Prayitno selaku sopir pengganti, lantas dilarikan ke RSUD Dr. Iskak Tulungagung.

Seperti diketahui sebelumnya, dua orang sopir ambulans RSUD Trenggalek mengalami kecelakaan pada Minggu (24/11) pagi di Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung.

Informasi yang didapat, dua orang sopir ini sebelumnya mengantar jenazah ke Banyuwangi dengan menggunakan kendaraan ambulan Hyundai Starex AG dengan nomor polisi AG 1151 YP.

Dalam perjalanan pulang dari arah Blitar, tepatnya di Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, sopir lepas kendali sehingga kendaraan oleng dan menabrak pohon. (man/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO