Pengeroyokan di Pasar Larangan Gara-gara Pelemparan Gelas, Polisi Masih Lakukan Penyelidikan

Pengeroyokan di Pasar Larangan Gara-gara Pelemparan Gelas, Polisi Masih Lakukan Penyelidikan Ilustrasi

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Nahas dialami Budi Santoso, warga Desa Bluru Kidul RT 2/RW 2, Kecamatan Sidoarjo. Ia dikeroyok orang tak dikenal di area parkir Pasar Larangan, Kecamatan Candi, Sabtu (10/8) hingga mengalami luka di bagian wajahnya.

Dari informasi yang dihimpun, aksi pengeroyokan itu terjadi sekitar pukul 01.45 WIB. Saat itu korban bersama dua rekannya datang ke area parkir pasar tersebut.

“Saya naik motor sendiri, sementara dua rekan saya boncengan,” akui Budi kepada petugas.

Tiba-tiba saja, rekan korban dilempar gelas oleh orang yang tak dikenal di lokasi itu. Tidak terima dengan ulah itu, Budi mendatangi pelaku pelempar gelas dan menanyakan maksudnya.

Namun hal yang tak diinginkan terjadi, korban terlibat perkelahian dengan pelaku yang juga dibantu sejumlah orang kelompoknya.

Rekan korban sempat membantu melakukan perlawanan dengan memukul kepala pelaku. Setelah pelaku jatuh, kedua rekan korban langsung melarikan diri. Namun Budi masih tertinggal di lokasi kejadian dan kembali terlibat perkelahian.

Aksi itu berhasil dilerai oleh warga yang berada di lokasi kejadian.

Tak lama berselang, polisi tiba di lokasi kejadian dan mengamankan korban.

Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho juga membenarkan tentang adanya dugaan aksi pengeroyokan di Pasar Larangan tersebut. Namun, pihaknya masih enggan banyak berkomentar tentang kasus itu.

“Masih dalam penyelidikan,” singkatnya. (cat/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO