Direktur LBH Fajar Trilaksana Ajak Ormas Islam di Gresik Perkuat Pengamanan Swadaya

Direktur LBH Fajar Trilaksana Ajak Ormas Islam di Gresik Perkuat Pengamanan Swadaya A. Fajar Yulianto, S.H.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Fajar Trilaksana dan Rekan prihatin dengan adanya gerakan yang menggangu stabilitas keamanan dan perbuatan melawan hukum belakangan ini.

Rententan riak-riak aksi provokatif di Ibu kota pasca Pemilu bahkan berimbas ke daerah hingga muncul aksi pembakaran Polsek Tembelangan, Sampang, Madura, Jatim.

"Kasus ini adalah bentuk perilaku anarkis dan jelas melawan hukum. Kami percaya Polri bersama TNI akan bersikap lebih tegas dalam mengusut tuntas peristiwa ini, karena ini sudah mengancam kedaulatan dan aksi memecah belah antarwarga," ujar Direktur LBH Fajar Trilaksana dan Rekan, A. Fajar Yulianto, S.H kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (23/5).

Fajar berharap, peristiwa ini tidak merembet ke kota-kota lain, khususnya di Kabupaten Gresik. "Mari sebagai warga Gresik, saling memantau, lebih sensitif, dan empati terhadap kondusivitas wilayah yang kita cintai," ajaknya.

"Gresik yang punya ikon kota santri, kami juga meyakini dapat melakukan upaya strategis melalui pimpinan ormas Islam, para ulama, dan para kiai agar lebih intens dalam menyerukan dan membuat fatwa atau ijtihat untuk anggotanya agar benar-benar menjaga hati di bulan suci Ramadan. Jangan sampai terprovokasi dan terhasut melakukan perbuatan melawan hukum," sambung Sekretaris DPD LDII Gresik ini.

"Gresik harus dingin, Gresik harus lebih damai, santun, dan aman dengan ikon kota santrinya. Mari kita tingkatkan kewaspadaan diri dengan memaksimalkan pengamanan swadaya. Kenali orang-orang asing di sekitar kita, agar Gresik tetap terkendali dan dalam keadaan sejuk," pungkasnya. (hud/rev)