Sweeping Masyarakat yang Hendak Ikut Aksi People Power, Polres Jember Sidak Terminal

Sweeping Masyarakat yang Hendak Ikut Aksi People Power, Polres Jember Sidak Terminal Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo saat memberikan arahan kepada penumpang bus.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - memberikan perhatian khusus terhadap rencana aksi People Power di Jakarta pada 22 Mei mendatang. Salah satunya dengan melakukan sweeping terhadap masyarakat yang hendak berangkat ke Jakarta menggunakan moda transportasi bus maupun kereta, Sabtu (18/5) malam.

Sweeping ini dilakukan untuk meminimalisir terjadinya aksi yang rencananya akan dipusatkan di Ibu Kota Jakarta. Dalam sweeping yang dipimpin langsung Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo pemeriksaan dilakukan di Terminal Kelas A Tawangalun, Terminal Kelas C Pakusari, dan Stasiun Jember.

Sidak ini dilakukan 40 orang personel gabungan. Terdiri dari 25 anggota Polri, 10 anggota TNI, dan 5 petugas Kemenhub. "Malam hari ini kami bersama sejumlah personel, juga (sejumlah anggota) dari Kementerian Perhubungan, melakukan pemeriksaan terhadap calon penumpang bus ataupun kereta api yang akan berangkat ke Jakarta," kata Kusworo usai sidak di Terminal Kelas A Tawangalun, Sabtu malam (18/5).

Tujuan dari pemeriksaan dan sidak tersebut, untuk menghalau calon penumpang yang berencana akan melakukan aksi menolak hasil perhitungan KPU pada 22 Mei 2019 mendatang. "Kami mengimbau agar kembali saja, tidak usah berangkat ke Jakarta. Karena aksi-aksi untuk dibawa ke ranah publik, itu kurang tepat," kata Kusworo.

Kusworo mengimbau kepada masyarakat yang tidak puas dengan hasil pemilu agar melapor dengan mekanisme aturan yang tepat. "Jadi langsung laporkan ke Bawaslu, tentu dengan membawa bukti otentik dan nantinya akan dilakukan tindak lanjut oleh Bawaslu," tandasnya. (yud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO