Pemkab Tuban Gelar Musrenbang Tahun 2019

Pemkab Tuban Gelar Musrenbang Tahun 2019 Fathul Huda memberikan dokumen kepada Ketua DPRD Tuban, M. Miyadi.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Tuban H. Fathul Huda membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Tuban tahun 2019 dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2020, di Pendopo Krido Manunggal Tuban, Senin (18/3)

Kegiatan ini dihadiri Kepala Bakorwil II Bojonegoro, Wabup Tuban, Ketua DPRD Tuban, Sekretaris Daerah, Kepala OPD, Camat se-Kabupaten Tuban, Pimpinan Parpol, Ormas, Perguruan Tinggi, Perusahaan, BUMN, Organisasi Wanita dan Tokoh Masyarakat.

Bupati Fathul Huda menjelaskan, Musrenbang merupakan salah satu tahapan penting dan strategis bagi keberlanjutan pembangunan.

Adapun Tema Pembangunan Tahun 2020 yaitu Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Untuk Pertumbuhan Berkualitas, Melalui Peningkatan Produktivitas, Pemerataan Sumber Daya, Peningkatan Pendapatan Masyarakat untuk Kemandirian Ekonomi.

Sedangkan, fokus pencapaian tahun 2020 menjadi sangat penting dalam upaya menggapai visi dan misi Kabupaten Tuban, yaitu mewujudkan masyarakat Kabupaten Tuban yang lebih religius, bersih, maju dan sejahtera. Pengejewantahan RPJMD tahun 2016-2021 diwujudkan melalui 5 misi, untuk selanjutnya ditetapkan 13 target Indikator Kinerja Utama (IKU) guna mengukur tingkat keberhasilan suatu program.

"Di samping itu, sebagai upaya memaksimalkan kinerja pelayanan masyarakat, Pemkab Tuban juga telah menerjemahkan dalam Indikator Kinerja Daerah (IKD), yang melekat pada kinerja OPD terkait," beber bupati yang juga Ketua Alumni Ponpes Bahrul Ulum Jombang itu.

Dalam perkembangannya, lanjut Bupati, pencapaian target IKU maupun IKD setiap tahun mengalami peningkatan. Selain itu, pertumbuhan ekonomi, angka PDRB per kapita dan tingkat pengangguran terbuka serta indeks ratio saat ini masih perlu terus dimaksimalkan. Namun, semua itu perlu ditekankan proses penyusunan rencana pembangunan menerapkan prinsip dasar money follow program prioritas dengan nilai tambah pada efisiensi belanja rutin pembangunan.

"Alokasi anggaran lebih difokuskan pada peningkatan porsi belanja publik sesuai ketentuan minimal, yaitu bidang pendidikan 20 persen, kesehatan 10 persen, infrastruktur 25 persen dan urusan lainnya 45 persen," ujar Mantan Ketua PCNU Tuban ini.

Ia menambahkan, hasil Musrenbang RKPD secara teknis akan dijadikan bahan penyempurnaan terhadap rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2020. Diharapkan Musrenbang RKPD kali ini ada umpan balik dari semua pihak sepanjang untuk kemaslahatan masyarakat Kabupaten Tuban.

"Terima kasih dan apresiasi kepada seluruh masyarakat Tuban, anggota DPRD, atas segala upaya mengawal pelaksanaan pembangunan pada periode RPJMD tahun 2016-2021," tutup Fathul Huda. (gun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO