PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Pasuruan kembali mengajukan program Pamsimas (Penyedian Air Minum dan Sanitasi berbasis Masyarakat) untuk tahun 2019 ini. Dana miliaran rupiah pun diajukan ke pemerintah pusat untuk kelancaran program tersebut.
Menurut keterangan Kepala Bidang Pengembangan Air Bersih dan Limbah Lingkungaan Permukiman Dinas PU PKP Kabupaten Pasuruan Ichwan Adi kepada BANGSAONLINE.com, bahwa program Pasimas tersebut untuk membantu masyarakat memperoleh air bersih layak konsumsi untuk kebutuhan sehari-hari.
BACA JUGA:
- Penyusunan Raperda Tempat Hiburan Harus Libatkan Banyak Pihak
- Kepuasan Masyarakat pada RSUD Bangil Turun, ini Saran Ketua Komisi IV
- Wadul LSM, Pengusaha Warkop dan Karaoke Desak Pemkab Pasuruan Bentuk Perda Tempat Hiburan
- Perda RTRW Kabupaten Pasuruan Dinilai Lemah, Tak Ada Instrumen Sanksi Bagi Pelanggar
"Program ini diberlakukan untuk daerah yang sudah memiliki sumber air, tapi jaringan pipa distribusi belum ada, dan membutuhkan biaya yang cukup besar," jelas Ichwan Adi.
Ia menambahkan, pemerintah daerah sendiri telah menyiapkan dana sharing (pusat dan daerah) hingga Rp 5 miliar untuk kelancaran program tersebut tahun 2018. Dana itu dipergunakan untuk pembangunan saranan dan prasarana penunjang penyaluran air bersih di 22 desa.
"Untuk anggaran dari pusat Rp 4 miliar, sedangkan untuk yang Rp 1 miliar lagi, merupakan alokasi anggaran dari Pemkab," imbuhnya.
Untuk 2019, lanjutnya, pihaknya bakal mengajukan dana sekitar Rp 4 miliar ke pusat. Dana itu untuk mendukung program Pamsimas di 18 titik. (bib/par/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
