BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Pusat bekerja sama dengan BPJS Cabang Bojonegoro, Jawa Timur, melakukan sosialisasi program BPJS ketenagakerjaan bagi para pekerja non formal. Adalah ratusan pengurus BUMDes di Bojonegoro sebagai pesertanya.
Cotta Sembiring Deputi Direktur Bidang Perluasan Kepesertaan BPJS kantor pusat saat di Bojonegoro mengatakan, BPJS telah bekerja sama dengan BUMDes se-Indonesia sebagai penggerak jaminan sosial.
BACA JUGA:
- Jamin 27.272 Petani Tembakau dan Pekerja Rentan, Pemkab Mojokerto Sabet Paritrana Awards
- Pj Gubernur Jatim Minta Semua Stakeholder Wujudkan Universal Coverage untuk Pekerja
- Tingkatkan UHC, BPJS Ketenagakerjaan Kediri Gelar Acara di Pasar Bandar
- Sosialisasi Jemput Bola ke Pedagang, BPJS Ketenagakerjaan Buka Stan di Pasar Pon Kota Blitar
"Sedangkan di Bojonegoro ini karena beberapa desa sudah terdaftar di BPJS ketenagakerjaan, sehingga BUMDes-nya harus kita rangkul juga sebagai peserta untuk memperoleh perlindungan ketenagakerjaan," ujar Cotta, Kamis (08/11/18).
Sambung dia, kalau anggota BUMDes di Bojonegoro ini serentak ikut mendaftarkan, maka ada sekitar 3.000 lebih peserta yang akan tercover dalam program BPJS ketenagakerjaan.
"Di Bojonegoro ada 419 desa dan 183 desa tercatat memiliki BUMDes, tetapi yang aktif sementara sebanyak 158. Nah, ini yang akan kita kedepankan dulu. Harapannya anggota BUMDes tahu dan memahami program ini, karena sudah jelas manfaatnya, juga akan memberikan kenyamanan dalam bekerja," paparnya.
Dia menegaskan, secara amanat undang-undang bahwa setiap pekerja baik formal maupun non formal harus mendapatkan program BPJS ketenagakerjaan ini. Karena itu, ia berharap seluruh BUMDes bisa tercover program tersebut.
Klik Berita Selanjutnya