Dinilai Batasi Sosialisasi Anak terhadap Lingkungan, Wagub Jatim Minta Mendikbud Kaji Ulang FDS

Dinilai Batasi Sosialisasi Anak terhadap Lingkungan, Wagub Jatim Minta Mendikbud Kaji Ulang FDS Wagub Jatim Saifullah Yusuf usai menghadiri reuni akbar Alumni Ponpes Mambaul Ma'arif Denanyar di GOR Dani Sport Sidayu Gresik.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kebijakan Kementerian Pendikan dan Kebudayaan RI memberlakukan sistem sekolah model Full Day School (FDS) terus mendapatkan respon berbagai pihak. Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur Saifullah Yusuf meminta kebijakan tersebut dikaji ulang.

Menurut pria yang biasa disapa Gus Ipul ini, kebijakan yang dikeluarkan Mendikbud Muhajjir Effendy itu tidak semua sekolah bisa menerapkan.

"Pemerintah Provinsi Jawa timur telah memutuskan bahwa dalam dunia pendidikan tak hanya melulu soal pendidikan formal, tetapi juga ada non formal dan keluarga. Variabel itu harus bisa dipenuhi untuk membentuk pendidikan anak yang baik dan barkarakter," terangnya saat menghadiri Reuni Akbar Ikatan Alumni Ponpes Mambaul Maarif Denanyar di GOR Dani Sport Sidayu Kecamatan Sidayu, Sabtu (1/7/2017).

Gus Ipul mengaku khawatir kebijakan FDS akan berdampak terhadap berkurangnya sosialisasi pelajar dengan lingkungannya. "Pemerintah Povinsi Jawa Timur sudah mengirimkan surat kepada pemerintah pusat untuk mengkaji ulang kebijakan sekolah dengan model FDS. Pak Gubernur (Soekarwo) sudah mengirimkan surat keberatan kebijakan tersebut ke pemerintah pusat," pungkasnya. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO