Kakek Penganyuh Becak di Pamekasan ini Meninggal saat Antarkan Penumpang

Kakek Penganyuh Becak di Pamekasan ini Meninggal saat Antarkan Penumpang Kakek Mistur saat diperiksa oleh warga. foto: ERRI SUGIYANTO/ BANGSAONLINE

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Mistur (65), warga Dusun Berek Sungai, Desa Grujugan Kecamatan Larangan Kabupaten , mendadak meninggal, Jum'at (05/05) pagi tadi sekitar pukul 09.05 WIB. Korban yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang becak itu meninggal saat sedang mengantarkan penumpang, tepatnya di jalan Bonorogo di depan kantor Dishub

"Dia (Mistur, Red) sampek di jalan ini mengeluh pusing dan berhenti mengayuh becaknya," ujar Ny. Totok,  penumpang becak.

"Malah masih sempat dipijat oleh tetangga di sini, Saya langsung mencarikan air minum mineral, namun tukang becak itu sudah tergeletak lemas," jelas ibu-ibu yang mengaku hendak pergi ke arisan ini.

"Setelah diperiksa, ternyata korban sudah meninggal dunia".

Menurut informasi yang dihimpun wartawan Bangsaonline.com di tempat kejadian perkara (TKP), Mistur mendapatkan penumpang dari jalan Jokotole, tepatnya di depan Kelurahan Barurambat Kota.

Nahas, saat sampai di jalan Bonorogo, Mistur mendadak lemas. Diduga Mistur kecapekan karena kondisi jalan yang menanjak sehingga ia tidak kuat dan merasa pusing.

Jenazah korban kini sudah dibawa keluarganya ke rumah duka dengan ambulans di bawah pengawalan kepolisian setempat. (err/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Haul Akbar di Masjid Nurul Huda Pamekasan, Satukan Generasi dan Santri Kiai Mattawi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO