Proses evakuasi bocah yang ditemukan meninggal di Waduk Desa Klompang Timur
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Seorang bocah berinisial F (13), warga Dusun Klompang Timur, Desa Klompang Timur, ditemukan tak bernyawa di waduk, Kamis (12/6/2025).
Sebelumnya, F berpamitan kepada orang tuanya untuk menjaring ikan di waduk pada pagi hari. Namun, hingga siang tidak kunjung pulang, sehingga orang tuanya pun melakukan pencarian.
Setelah beberapa jam pencarian tidak kunjung membuahkan hasil. Orang tua F pun melapor ke perangkat desa dan diteruskan ke pihak FRPB dan BPBD serta TNI - Polri untuk ikut mencari korban di waduk.
Kapolsek Pakong AKP Nining Dyah mengatakan pihak kepolisian mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada seorang anak yang hilang setelah menjaring ikan di sebuah Waduk di Desa Kelompang Timur, Kecamatan Pakong.
"Tim gabungan langsung mendatangi lokasi setelah mendapatkan informasi telah hilang anak berusia 13 tahun di sebuah Waduk," katanya saat dikonfirmasi langsung di lokasi kejadian.
Menurut Nining berdasarkan penuturan orang tua F, bahwa korban memang sering bermain di sekitar waduk untuk mencari ikan.
Namun, saat itu orang tuanya yang mencari korban dengan niatan disuruh makan siang, malah tak menemukan F.
"Sempat dicari orang tuanya, tapi tidak kunjung ditemukan, sehingga melaporkan ke pihak berwajib. Setelah kisaran 1 jam pencarian, korban ditemukan sudah tidak bernyawa di waduk tersebut," ujar kapolsek.
Nining melanjutkan, setelah dilakukan evakuasi, korban langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan autopsi untuk mengetahui penyebab utama kematian dari anak tersebut oleh pihak kepolisian.
"Korban langsung dibawa ke RS terdekat, dan dilakukan autopsi jenazah, habis itu langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan di kediamannya," pungkasnya. (dim/van)
