Satu Musala Ambles Ditelan Bumi, Fenomena Tanah Ambles di Pacitan Meluas

Satu Musala Ambles Ditelan Bumi, Fenomena Tanah Ambles di Pacitan Meluas Kondisi musala yang rata dengan tanah.

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Musibah tanah ambles di Dusun Dondong, Desa Gemaharjo, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan, terus meluas. Selain melenyapkan hampir seluruh badan jalan, sebuah musala yang berlokasi tak jauh dari jembatan darurat juga ikut ambruk, ambles ke dalam perut bumi. Musala itu menyisakan atapnya saja.

Peristiwa itu berlangsung Jumat (7/4) lalu, sekitar pukul 17.00 WIB. ‎Tempat peribadatan semi permanen itu hanya menyisakan puing-puing bangunan. Ambruknya seluruh bangunan musala tersebut lantaran lokasi bangunan berada tak jauh dari jembatan belly yang kondisi tanahnya terus mengalami pergerakan. Dikhawatirkan, pergerakan tanah itu bakal semakin meluas dan mengancam keberadaan perumahan penduduk yang berada tak jauh dari musala. Selain meluluh-lantahkan satu musala, labilnya tekstur tanah, juga sempat merobohkan lampu peringatan yang terpasang di bibir jembatan darurat.

Kepala Pelaksana BPBD Pacitan, ‎Tri Mujiharto, membenarkan terjadinya peristiwa ambruknya sebuah musala tak jauh dari jembatan darurat yang didirikan Pemprov Jatim tersebut. Ia menegaskan, tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Hanya, seluruh bangunan tempat peribadatan itu memang rata dengan tanah.

"Pak Bupati (Bupati Indartato, Red) berencana akan meninjau lapangan, guna menginventarisasi langkah-langkah apa yang bisa dilakukan Pemkab Pacitan terkait peristiwa tanah ambles di Desa Gemaharjo," tegasnya. (pct1/yun/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO