Porkab Tuban 2016 Ternoda: 10 Kontingen Cabor Pencak Silat Tarik Atlet, Anggap Panitia tak Fair

Porkab Tuban 2016 Ternoda: 10 Kontingen Cabor Pencak Silat Tarik Atlet, Anggap Panitia tak Fair Salah satu pertandingan cabor pencak silat Porkab Tuban. foto: AHMAD/ BANGSAONLINE

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Penyelenggaraan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Tuban 2016 ternoda, khususnya di Cabang Olaharaga (cabor) pencak silat. Di mana 10 kontingen menarik para atletnya.

Informasi yang berhasil dihimpun BANGSAONLINE.com, Kamis (3/11) menyebutkan, 10 kecamatan yang mengundurkan diri dan menarik atletnya pada babak penyisihan di antaranya, dari kontingen Bangilan, Kerek, Singgahan, Parengan, Jenu, Merakurak, Jatirogo, Montong, Kenduruan, dan Senori.

"Karena banyak atlet yang ditarik, membuat pertandingan tadi malam sempat berhenti," kata salah satu ofisial kontingen yang ikut menarik atletnya.

Menurutnya, dirinya bersama 9 kontingen lainnya sepakat mundur karena kecewa dengan sikap panitia penyelenggara yang dinilai tidak fair. Hal ini terkait pembagian wasit yang dinilai memihak salah satu kontingen dan perguruan.

"Kita kecewa mekanisme pembagian juri untuk wasit di pertandingan yang tidak sesuai dengan kesepahaman bersama," paparnya sembari mewanti-wanti agar namanya tak dipublikasikan.

Terkait banyaknya kontingen yang mengundurkan diri, M Ikhwan selaku panitia penyelenggara Cabor Pencak Silat, belum memberikan komentar. Dikonfirmasi BANGSAONLINE.com melalui ponselnya, yang bersangkutan tidak menjawab. Begitu pula saat dikirim pesan singkat, juga belum ada balasan.

Sekadar diketahui, pertandingan Cabor Pencak Silat yang dilaksanakan di Gedung Olahraga (GOR) Rangga Jaya Anoraga diikuti oleh 223 atlet dari perwakilan 20 kecamatan se-Kabupaten Tuban. Para atlet yang terjun dalam Porkab kali ini berasal dari 15 perguruan yang terdaftar dalam Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Tuban.

Adapun jadwal resmi dari pihak kepanitiaan cabor pencak silat yang telah diberikan kepada masing-masing pihak ofisial kecamatan, yakni pembukaan mulai 31 Oktober hingga 3 November 2016 atau 4 hari. (tbn1/wan/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO