Hati-Hati, Pengumuman CPNS Pacitan di Koran Terkemuka Menyesatkan

Hati-Hati, Pengumuman CPNS Pacitan di Koran Terkemuka Menyesatkan Supanji. foto: yuyun/ BANGSAONLINE

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Isu akan dibukanya formasi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS), baik dari jalur honorarium daerah (Honda) ataupun formasi umum, terus menggelinding.

Bahkan tak main-main, pengumuman dibukanya pendaftaran calon aparatur sipil negara (ASN) tersebut secara terang-terangan diumumkan melalui publikasi media massa di salah satu koran cetak paling terkemuka di wilayah Jawa-Timur, pada (5/3) lalu.

Adapun isi pengumuman tersebut diantaranya menyebutkan adanya dinas/bagian untuk Provinsi Jawa-Timur yang dibutuhkan, kualifikasi pendidikan, serta formasi yang dibutuhkan.

Termasuk syarat dan ketentuan, lokasi serta waktu pelaksanaan testing. Selain itu, didalam pengumuman yang dimuat oleh koran milik mantan pejabat teras tersebut, juga mencantumkan alamat pengiriman lamaran. Yaitu Dinas Penyelenggara Ujian, PO BOX 1569 SB 60015.

Sontak saja, beredarnya pengumuman tersebut membuat masyarakat, khususnya para pencari kerja berbondong-bondong hendak berebut kursi empuk PNS. Malah, tak jarang dari mereka yang juga mendapatkan pesan singkat (SMS) berisikan pengumuman formasi dan penataan.

Menyikapi persoalan tersebut, Sekretaris Kabupaten , H. Suko Wiyono, langsung berkirim surat kesemua unit satuan kerja.

Dalam surat bernomor 800/304/408.47/2016, tertanggal 18 Maret 2016 itu, ditegaskan bahwa pemasangan iklan dengan motif lowongan kerja berjudul "Penyelenggaraan Seleksi Kepegawaian Untuk Provinsi Jawa Timur 2016", merupakan bentuk penipuan dan penyesatan masyarakat.

"Karena tidak ada logo resmi dari pemerintah yang terkait hal itu, serta nomenklatur organisasi juga tidak benar," kata H. Suko Wiyono, dalam suratnya yang ditujukan kepada kepala SKPD se-Kabupaten .

Selain itu, juga ditegaskan bahwa hingga detik ini Pemerintah Provinsi Jatim, belum menerima petunjuk dari KemenPAN dan RB ‎soal penerimaan CPNS 2016 dengan alasan moratorium. "Informasi tersebut diharapkan disebarluaskan kepada masyarakat agar tidak tertipu iklan lowongan kerja calon PNS itu," tegas Suko.

Hal senada juga disampaikan Supanji, Sekretaris BKD . Menurut Panji, begitu pejabat eselon IIIA itu karib disapa, ‎kalaupun ada kabar terkait lowongan kerja CPNS, baik melalui pesan singkat atau pengumuman lain, itu hanyalah penipuan. "Kalaupun ada SMS, itu SMS menyesatkan‎ dan jangan dipercaya," kata Panji, ditempat terpisah.

Kalaupun benar ada formasi CPNS, lanjut Panji, BKD'lah yang paling berkompeten menyampaikan informasi. ‎ "Kalau soal formasi CPNS, memang lagi diusulkan ke pemerintah pusat dengan mengacu analisa jabatan (anjab) serta analisa beban kerja (ABK)," tuturnya.

Saat ditanya ada atau tidaknya rencana rekrutmen CPNS di , ‎Panji menegaskan, masih dalam proses pengkajian. Termasuk bidan ataupun dokter PTT dan tenaga Honda K2 yang akan diangkat CPNS, juga masih dalam proses. "Kita tetap mengusulkan formasi. Namun masih dalam proses pengkajian," tukasnya. (pct1/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO