Kondisi di salah satu sudut Kabupaten Sumenep seusai hujan
SUMENEP,BANGSAONLINE.com - BPBD Sumenep mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan menjelang puncak musim penghujan.
Ada empat jenis bencana yang berpotensi terjadi. Yakni angin puting beliung, hujan disertai angin kencang, longsor, serta genangan atau banjir.
Sekretaris BPBD Sumenep, Abdul Kadir, menjelaskan bahwa periode rawan bencana diperkirakan berlangsung pada akhir 2025 hingga awal 2026.
“Biasanya bencana alam itu terjadi pada puncak musim penghujan atau sekitar akhir tahun 2025 hingga awal tahun 2026,” kata Kadir, Rabu (19/11/2025).
Ia menerangkan bahwa potensi bencana yang mungkin terjadi tahun ini relatif sama seperti tahun sebelumnya, mencakup puting beliung, hujan disertai angin kencang, longsor, dan genangan atau banjir.
Angin puting beliung, ungkapnya, kerap melanda Desa Nambakor di Kecamatan Saronggi, Desa Karanganyar di Kecamatan Kalianget, Desa Sendir di Kecamatan Lenteng, serta Desa Patean di Kecamatan Batuan.
Sementara itu, hujan lebat yang disertai angin kencang dalam beberapa tahun terakhir sering terjadi di Kecamatan Rubaru, Guluk-Guluk, Kalianget, dan Dungkek.
“Beberapa tahun terakhir hujan disertai angin kencang itu sampai merobohkan rumah warga. Penyebab robohnya bukan cuma angin, tapi karena memang rumahnya yang sebagian sudah rapuh,” jelas Kadir.
Untuk bencana longsor, wilayah yang paling sering terdampak meliputi Desa Gadu Timur di Kecamatan Ganding, Desa Duko dan Basoka di Kecamatan Rubaru, serta Desa Payudan Daleman di Kecamatan Guluk-Guluk.
“Penyebab tanah longsor yakni konstruksi tanah itu memang tanah bergerak. Selain itu, pepohonan yang ada di sekitar itu ditebang dan menyebabkan tanah bergerak,” bebernya.
Selain itu, bencana genangan air kerap melanda kawasan perbatasan Desa Patean di Kecamatan Batuan dan Desa Nambakor di Kecamatan Saronggi.
“Di beberapa daerah kami sudah mendirikan posko tanggap bencana agar warga mudah berkonsultasi dan melaporkan jika terjadi bencana di daerahnya,” pungkasnya. (van)













