
PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Ketua Kehormatan The Nippon Foundation (NF), Yohai Sasakawa, melakukan kunjungan langsung ke 5 penderita kusta di Desa Jabung Sisir, Kecamatan Paiton, Rabu (9/7/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Sasakawa bersama rombongan menyambangi empat rumah yang dihuni oleh lima penderita kusta. Ia secara langsung memeriksa kondisi para pasien dan menanyakan penanganan yang telah dilakukan oleh Pemkab Probolinggo.
Selama di Kabupaten Probolinggo, ia bertemu langsung dengan Haris Damanhuri selaku kepala daerah setempat. Sasakawa juga mengunjungi fasilitas kesehatan, berdiskusi dengan tim penanganan kusta daerah, serta berinteraksi langsung dengan komunitas dan penyintas kusta.
Di Desa Jabung Sisir, ia berdialog langsung dengan para pasien dan menanyakan dampak sosial serta medis yang mereka alami. Sasakawa juga meninjau upaya penanganan yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah.
"Kementerian Kesehatan berinisiatif untuk mewujudkan zero kusta. Kita datang langsung ke Probolinggo, kita ingin melihat langsung penanganan penyakit kusta di sini dengan menanyakan langsung ke penderita. Kita sudah 30 kali ke Indonesia dalam hal penanganan penyakit kusta hingga ke Irian Jaya dan Papua yang merupakan pandemi kusta, kita sudah datangi," ujarnya dengan logat bahasa Jepang yang diterjemahkan.
Menurut dia, Indonesia menempati urutan ketiga sebagai negara dengan jumlah penderita kusta terbanyak di dunia, setelah India dan Brasil.
Sementara itu, Haris menyebut Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu daerah endemik kusta. Ia menyambut baik kunjungan Ketua Kehormatan The NF yang dikenal sangat peduli terhadap isu ini.
"Jawa Timur merupakan tertinggi di Indonesia terkait kusta dan Probolinggo sendiri ke tujuh. Ini yang kemudian beliau datang ke sini untuk melihat kondisi para pasien dan bagaimana penanganannya," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com di lokasi.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa menurut Sasakawa, kusta adalah penyakit yang bisa disembuhkan dan tidak perlu ditakuti.
"Kita harus berbesar hati, harus menerima dan membongkar stigma bahwa penyakit kusta harus dijauhi. Nah, ini tidak benar, mereka harus bisa kembali ke keluarga masing-masing. Khusus di Kabupaten Probolinggo, mulai tahun 2019 ada sekitar 125 pasien kusta. Namun, saat ini turun ke 102 pasien yang tersebar di 4 kecamatan dan 16 desa," paparnya.
Sebagai informasi, The NF adalah organisasi donor non-pemerintah asal Jepang yang berdiri sejak 1962 dan sangat fokus pada pemberantasan penyakit kusta. Yohai Sasakawa telah mendedikasikan 50 tahun hidupnya untuk memerangi penyakit ini dan telah bertemu dengan para penderita di 125 negara.
Atas dedikasinya, ia ditunjuk sebagai Utusan Khusus WHO untuk Eliminasi Kusta sejak 2001 dan juga menjabat sebagai Duta Besar Jepang untuk Hak Asasi Penderita Kusta. (ndi/mar)