
BANGSAONLINE.com – Diabetes tipe 5 merupakan jenis diabetes baru yang berpotensi menyerang remaja dan dewasa muda. Tipe diabetes ini berkaitan dengan malnutrisi atau kekurangan gizi.
Diabetes sendiri merupakan kondisi tingginya gula dalam tubuh. Hal tersebut kemudian membawa tubuh pada kondisi yang tidak dapat menghasilkan insulin yang cukup atau ketidakmampuan tubuh dalam menggunakan insulin yang telah diproduksi.
Diabetes tipe ini biasanya dialami oleh penderita kekurangan gizi kronis terutama pada saat masa pertumbuhan, yaitu pada rentang waktu antara 12-17 tahun.
Gejala-gejala yang dialami penderita diabetes tipe 5 biasanya adalah kurangnya berat badan, tingginya nafsu makan namun tetap kurus, rasa lelah yang berkepanjangan, sulit sembuh saat terluka, sering muncul rasa haus, kesemutan, dan kaburnya pandangan atau penglihatan.
Meski gejala-gejala tersebut sering ditemui pada penderita diabetes tipe 1 dan 2, namun perlu diingat bahwa faktor utama yang menjadi penyebab diabetes tipe 5 adalah kekurangan gizi kronis. Selain itu faktor-faktor lain seperti faktor genetik dan lingkungan juga dapat memengaruhi seseorang terkena diabetes tipe 5.
Jika terdapat gejala-gejala seperti yang disebutkan di atas, segera lakukan beberapa pemeriksaan ini. Pemeriksaan yang dilakukan adalah serangkaian pemerikasaan fisik seperti: pemeriksaan kadar gula darah puasa HbA1c; penilaian status gizi meliputi pengukuran berat badan, lingkar lengan atas, dan tes kadar protein dalam darah; pemeriksaan fungsi pankreas untuk menilai kapasitas produksi insulin. (mg5)